Anies mengatakan Jakarta belum bisa bebas Corona. Dari hasil kajian, PSBB transisi di Jakarta diperpanjang atas alasan keselamatan.
"Memang positivity rate berkisar angka 5%, artinya dalam standar WHO itu aman. Tetapi bukan berarti kita bebas. Dan angka reproduction masih 1, belum turun ke angka yang aman. Masih sama dengan angka bulan yang lalu. Karena itulah kita merasa lebih bertanggung jawab apabila kita teruskan ini, karena keselamatan nomor 1," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia khawatir apabila pelonggaran dilakukan maka kasus Corona di Jakarta akan melonjak. Setelah 2 pekan, PSBB transisi akan dievaluasi lagi.
"Dan kita tak ingin di Jakarta kita melakukan pelonggaran dari 50% kapasitas menjadi 100%, kan kalau sudah lepas PSBB bisa 100%, lalu ada lompatan kasus, berisiko. Tetap kerjakan dengan 50%, dengan cara seperti itu mudah-mudahan kita bisa mengendalikan. Kita lihat 2 pekan lagi ke depan," ucap dia.
![]() |
Secara khusus, ada dua lokasi yang menjadi perhatian khusus Pemprov DKI di perpanjangan PSBB transisi ini yaitu KRL dan pasar. Keduanya disebut sebagai area utama penyebaran virus Corona.
Apa langkah yang akan dilakukan selanjutnya?