Median: Lebih dari 1/3 Publik Dihantui Isu Komunisme dalam RUU HIP

Median: Lebih dari 1/3 Publik Dihantui Isu Komunisme dalam RUU HIP

Danu Damarjati - detikNews
Senin, 29 Jun 2020 18:09 WIB
Demo RUU HIP di purwakarta
Gambar ilustrasi (Dian Firmansyah/detikcom)

Responden yang disurvei oleh Median menunjukkan persepsinya. Sebagian besar tidak setuju dengan trisila (64,1%), yang setuju ada 15,9% saja, sisanya tidak tahu/tidak menjawab (20%).

Alasannya, responden menilai Pancasila sudah final, tidak perlu diubah menjadi trisila (30,5%), responden juga menilai trisila bertentangan dengan Islam dan ikut ulama (13,6%), serta Pancasila adalah konsensus bersama (8,5%).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yang setuju dengan trisila dalam RUU HIP, mereka beralasan tidak ada yang perlu ditakutkan (20%), trisila sebagai panduan Pancasila (20%), dan Pancasila kurang melindungi minoritas (10%).

ADVERTISEMENT

Soal ekasila, yang tidak setuju sebesar 68,5%, yang setuju sebesar 14,5%, dan yang tidak tahu/tidak menjawab sebesar 17,0%.


(dnu/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads