Tito kemudian mengenang saat dirinya dikritik ketika masih menjabat sebagai Kapolri. Dia merasa punya kesan yang mendalam dengan Gus Sholah.
"Misalnya mengenai Polri beliau minta agar tegas bertindak, kemudian juga harus taat pada hukum, dan lain-lain. Saya banyak juga cerita soal NU, Tebuireng. Saya merasa kesan yang sangat mendalam," ujar Tito.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tito juga mengucapkan duka atas wafatnya Gus Sholah. Dia berharap keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.
"Jadi atas nama pribadi, keluarga dan juga menteri dalam negeri turut berduka sedalamnya. Sekaligus juga mendoakan semoga Allah mengampuni semua dosa Almarhum sekaligus Allah melapangkan, meluaskan, memberi alam kubur yang terang yang indah. Dan di hari pembalasan kelak dituntun oleh Allah ke surganya. Dan untuk keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan," ungkapnya.
(lir/dnu)