Lebih lanjut, dia memahami bahwa menghadirkan guru penggerak ini tidaklah mudah. Namun, Nadiem berharap ke depan akan semakin banyak guru yang menjadi penggerak di setiap sekolah. Paling tidak, kata dia, setiap sekolah ada satu guru yang mau berinovasi dan melakukan perubahan.
"Saya rasa kali di setiap sekolah ada paling tidak satu, harapannya ya minimal ya jumlah sekolah ya, minimal 250-300 ribuan ya yang bisa kita dapatkan dalam 5 tahun ke depan," ujar Nadiem.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Pidato 2 Halaman Menteri Nadiem di Mata Guru |
Nadiem juga berjanji akan mendukung perubahan yang didorongnya kepada para guru. Salah satunya, kata dia, membuat regulasi dan kebijakan sebagai payung hukum untuk berinovasi ataupun bergerak memajukan pendidikan Indonesia.
"Tapi ini nggak akan sesuatu yang cepat, nggak akan sesuatu yang langsung dapet gitu. Karena pertama harus, mereka harus menyadari dulu apa sih perannya dan kita membantu mereka. Kedua, dari sisi regulasi dan birokrasi juga kita harus bantu guru, banyak itu bener, PR kita banyak. Apa saja aturan-aturan regulasi dan kebijakan yang mungkin tidak memberikan mereka ruang inovasi dan ruang gerak," pungkasnya.
(mae/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini