Lokasi Hilangnya WN China di Pulau Sangiang Diduga Jadi Pertemuan Dua Arus

Lokasi Hilangnya WN China di Pulau Sangiang Diduga Jadi Pertemuan Dua Arus

M Iqbal - detikNews
Rabu, 06 Nov 2019 10:24 WIB
Posko pencarian WN China yang hilang di Pulau Sangiang. (Iqbal/detikcom)
Serang - Tiga warga Negara (WN) China yang hilang di perairan Pulau Sangiang, Banten hingga saat ini belum ditemukan. Warga sekitar Pulau Sangiang menyebut lokasi hilangnya WN China tersebut merupakan pertemuan dua arus.

Tokoh masyarakat Pulau Sangiang, Sofian Sauri, menuturkan, lokasinya berada di sekitar Tanjung Bajo atau bagian utara Pulau Sangiang. Di sana, warga mengenal lokasi itu memiliki arus kuat karena menjadi tempat pertemuan dua arus dari Timur dan Selatan.

"Kalau Tanjung Bajo itu pertemuan arus timur dan selatan. Ya kalau tidak tau lokasi memang bahaya walaupun tidak ada ombak," kata Sofian kepada wartawan, Rabu (6/11/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Lokasi itu memang tidak diperuntukkan sebagai tempat menyelam atau snorkeling lantaran karakteristik lokasinya yang memiliki arus kuat. Warga biasanya mengarahkan ke tempat lebih aman jika ada wisatawan yang hendak menikmati keindahan bawah laut.



Tiga WNA yang menyelam di Pulau Sangiang itu berangkat dari Mabak, Merak. Biasanya, wisatawan yang hendak ke Pulau Sangiang lewat dermaga Paku, Anyer, dan Cikoneng. Nelayan atau guide di dua lokasi tersebut sudah hafal mana lokasi aman untuk menyelam.

"Kalau mereka itu kan pake travel dari Merak, kapalnya juga dari Merak, jadi belum sempet masuk Pulau Sangiang sih. Jadi mereka datang langsung diving... pas diving nggak nimbul lagi gitu," tutur Sofian.


Rombongan yang awalnya tujuh orang tak sempat mendarat di Pulau Sangiang. Sofian mengatakan, mereka langsung menuju Tanjung Bajo untuk menyelam.

"Kan biasanya kalau mau snorkeling ada lokasinya. Nah dia pas baru dateng ditaro pas di pusaran arus kayaknya itu, nggak tau lokasi," ujarnya.

Ketujuh WNA yang berlibur di Pulau Sangiang diketahui sebagai penyelam profesional, mereka sudah memiliki kualifikasi menyelam. Kepala Basarnas Banten Zaenal Arifin kepada wartawan mengatakan, ketiga orang yang hilang di Pulau Sangiang sudah sering menyelam di sekitar Banten.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads