"Sebagai tuan rumah kita harus ikut Gupuh, Suguh dan Lungguh. Gupuh artinya kita ikut menjadi panitia menyiapkan semuanya. Suguh ya kita ikut menyiapkan konsumsi dan Lungkuh kita ikut menghormati tamu yang hadir," kata Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) saat mengikuti simulasi, Rabu (13/10/2021).
Pantauan di lapangan, simulasi di Terminal Blandongan dimulai saat datangnya bus pembawa rombongan jemaah haul dari luar kota. Saat tiba, bus langsung diarahkan ke lokasi parkir.
Para jemaah haul langsung disambut petugas, dilakukan cek suhu serta scan barcode aplikasi PeduliLindungi. Mereka yang belum vaksin langsung diarahkan untuk ikut vaksin yang telah disediakan tim dari Dinkes Kota Pasuruan.
Jemaah yang kedapatan suhu tubuhnya tinggi langsung diarahkan ke klinik untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan lebih lanjut. Tim masker juga langsung berkeliling membagikan masker kepada mereka yang tak menggunakan.
Simulasi di Blandongan berlanjut jamaah diminta duduk berjarak untuk menikmati haul yang disiarkan secara langsung menggunakan videotron di terminal. Simulasi berakhir saat jamaah diarahkan kembali ke bus untuk pulang.
Simulasi ini untuk memecah konsentrasi jamaah ke beberapa tempat. Selain di Terminal Blandongan, upaya serupa akan dilakukan di Kraton, Lapangan Pleret dan Terminal Wisata.
(fat/fat)