Sinergitas BNPB, Pemprov Jatim dan Pemkab Lumajang Atasi Dampak Erupsi Semeru

Sinergitas BNPB, Pemprov Jatim dan Pemkab Lumajang Atasi Dampak Erupsi Semeru

Hilda Meilisa Rinanda - detikNews
Kamis, 03 Des 2020 19:32 WIB
Dampak erupsi Gunung Semeru disikapi secara simultan dan sinergis. Yakni oleh Pemkab Lumajang, Pemprov Jawa Timur hingga Pemerintah Pusat.
Gubernur Khofifah di kawasan Gunung Semeru/Foto: Istimewa
Gubernur Khofifah menyebutkan, saat ini yang dibutuhkan adalah sistem peringatan dini atau early warning system yang benar dan cepat, bagi masyarakat kawasan lereng Semeru. Sehingga menurut Khofifah, dibutuhkan lebih banyak pihak yang mampu menyebarluaskan tentang peringatan dini erupsi. Tetapi sumber informasi harus satu pintu agar tidak terjadi dispute.

Gubernur yang pernah menjabat sebagai Menteri Sosial ini meminta, radio komunitas dan ORARI (Organisasi Amatir Radio Indonesia) turut berperan aktif dalam penyebaran informasi terkait erupsi Gunung Semeru.

Titik kedua yang juga ditinjau Gubernur Khofifah bersama Kepala BNPB adalah kawasan jalur aliran lahar erupsi Gunung Semeru, di Dusun Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo.

Di sana tampak bahwa sedimentasi material luapan erupsi Gunung Semeru sudah sangat menebal. Bahkan timbunan material di jalur aliran lahar tersebut sudah mencapai lebih 15 meter dari kondisi sebelum erupsi.

Padahal saat ini, potensi erupsi masih belum berhenti dan guguran awan panas masih terus berlangsung. Karena sudah terpetakan, maka dikatakan Gubernur Khofifah, dibutuhkan adanya pengerukan di lokasi tersebut agar jalur ini tetap bisa menjadi jalur aman untuk aliran lahar. Sehingga tidak sampai meluber ke perkampungan.

"Untuk jalur aliran lahar di Dusun Curah Kobokan ini ketebalan sedimentasi sudah mencapai lebih 15 meter, jadi harus dikeruk. Agar jika ada material dari erupsi gunung, tidak ada yang meluber ke perkampungan warga. Bapak Kepala BNPB tadi langsung koordinasi dengan Menteri PUPR dan tim TNI akan siap mendukung proses pengerukan. Tetapi harus sangat waspada mengingat sedimentasi material gunung Semeru. Pengerukan ini penting supaya kanal saluran lahar tetap bisa mengalir," kata Khofifah.

Hal serupa juga disampaikan oleh Kepala BNPB Doni Monardo. Ia mengatakan bahwa pengerukan dibutuhkan untuk mengurangi volume lahar panas di kawasan Curah Kobokan.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.