Khofifah Ingatkan Warga Tetap Disiplin Selama Transisi New Normal

Surabaya - Masa transisi new normal di Surabaya Raya (Surabaya, Sidoarjo, Gresik) telah usai kemarin. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan masyarakat untuk tidak euforia.

"Meski sudah tidak ada lagi PSBB di Surabaya Raya, jangan berlonggar-longgar ria. Sepanjang vaksin COVID-19 itu belum ditemukan, vaksin yang paling ampuh adalah disiplin dan menerapkan protokol kesehatan," kata Khofifah di Gedung BPSDM Jatim, Selasa (23/6/2020).

Baca juga: 218 ASN Pemprov Jatim Reaktif, 19 Positif COVID-19

Khofifah menjelaskan terkait status transisi new normal yang telah berakhir (22/6) kemarin, pihaknya telah melakukan evaluasi di Polda Jatim, pada Minggu (21/6) lalu.

"Kita tetap evaluasi. Sebenarnya kalau transisi new normal itu yang buat di Perbup Sidoarjo dan Perbup Gresik. Surabaya di perwali kan tertulis langsung new normal/tatanan baru," jelas Khofifah.

Baca juga: Cerita Doni Monardo Ditelepon Khofifah soal Anggaran Corona di Malam Takbiran

Mantan Mensos RI ini menambahkan daerah yang berada di zona merah diminta untuk meningkatkan kedisiplinan agar bisa menjadi zona hijau.

"Saat ini suasana belum aman di dunia, nasional, Jatim. Data terus naik signifikan. Kuatkan yang sudah zona hijau seperti Kota Madiun. Yang kuning kuatkan ke hijau. Yang merah pun demikian," terangnya. (iwd/iwd)