"Faktanya itu dilanggar semua. Kalau terus dilakukan jumlah orang yang tertular akan semakin banyak," tandasnya.
Aksi Henry dilakukan di sekitar Alun-alun Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (21/5). Dalam aksi itu, Henry mondar-mandir di tepi jalan dan berteriak ke pengendara.
"Kami capek, kami capek. Ayo keluar rumah semua. Kalau ingin Indonesia seperti Ekuador, ayo keluar rumah semua. Kami capek," teriaknya.
Berdasarkan pantauan detikcom selama 10 hari terakhir bulan Ramadhan, setiap hari warga Kabupaten maupun Kota Pasuruan memadati pertokoan, pusat perbelanjaan dan pasar tradisional. Warga mengabaikan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus Corona.
Sebagai informasi, per 23 Mei 2020, kasus Corona di Kabupaten Pasuruan mencapai 74 orang, 20 di antaranya tenaga medis. Dari 74 kasus, 8 orang sembuh, 3 meninggal dan lainnya dalam perawatan.
Sementara di Kota Pasuruan, 21 kasus positif Corona. 1 orang meninggal, 1 sembuh dan lainnya dalam perawatan.
(sun/bdh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini