.webp)
Seorang tenaga kesehatan di Kota Mojokerto dinyatakan positif COVID-19. Kabar baiknya, dua dokter yang lebih dulu positif Corona dinyatakan sembuh.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Mojokerto Gaguk Tri Prasetyo mengatakan, pasien positif Corona terbaru yaitu seorang perempuan berusia 32 tahun warga Kecamatan Magersari.
"Pekerjaan pasien tenaga kesehatan," kata Gaguk saat dikonfirmasi detikcom, Sabtu (23/5/2020).
Ia menjelaskan, pasien selama ini tidak mempunyai riwayat penyakit apapun. Dia diketahui terinfeksi virus Corona saat menjalani rapid test dengan hasil reaktif.
Sehingga perempuan 32 tahun itu menjalani tes swab pada Jumat (15/5). "Tes swab keluar hari ini dengan hasil positif," terang Gaguk.
Tim tracing telah melacak orang-orang yang pernah kontak erat dengan pasien. Sejauh ini ditemukan 4 orang kontak erat. "Keempat OTG (orang tanpa gejala) itu saat ini isolasi mandiri," ujar Gaguk.
Sementara dua tenaga kesehatan yang lebih dulu dideteksi positif COVID-19, dinyatakan sembuh. Selama ini, kedua dokter itu dalam kondisi sehat tanpa gejala klinis terkait Corona.
Yakni dokter pria usia 32 tahun warga Kecamatan Kranggan yang berdinas di rumah sakit swasta di Surabaya dan dr Langit Kresna Janitra (33), warga Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.
"Pasien positif Corona yang sudah sembuh dua orang," tegas Gaguk.
Dr Langit menjabat Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto. Saat COVID-19 mewabah, dia ditugaskan sebagai Ketua Tim Tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Mojokerto.
"Alhamdulillah saya dinyatakan sembuh setelah dua kali tes swab negatif," tandas dr Langit.
Pasien positif Corona di Kota Mojokerto kini berjumlah 7 orang. Yaitu pria 32 tahun asal Kecamatan Kranggan dokter rumah sakit swasta di Surabaya, Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dr Langit Kresna Janitra (33) warga Magersari dan pria 27 tahun asal Prajurit Kulon anak buah kapal (ABK).
Disusul perempuan 36 tahun karyawan perusahaan telekomunikasi di Surabaya dan anak perempuannya usia 9 tahun warga Prajurit Kulon, pria 58 tahun warga Magersari karyawan perusahaan swasta di Surabaya, serta perempuan 32 tahun warga Magersari tenaga kesehatan.
Dari jumlah itu, dua orang dinyatakan sembuh. Yaitu pria 32 tahun asal Kecamatan Kranggan dokter rumah sakit swasta di Surabaya dan Kabid P2P Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto dr Langit Kresna Janitra (33) warga Magersari.
