Lurah di Banyuwangi Bawa Rp 60 Juta Saat akan Dibunuh, Untuk Apa?

Lurah di Banyuwangi Bawa Rp 60 Juta Saat akan Dibunuh, Untuk Apa?

Ardian Fanani - detikNews
Kamis, 02 Agu 2018 21:38 WIB
Agus Siswanto saat diperlihatkan ke wartawan (Foto: Ardian Fanani)
Banyuwangi - Agus Siswanto, pelaku percobaan pembunuhan lurah di Banyuwangi mengaku tergiur dengan uang Rp 60 juta. Dari pengakuan pelaku, uang itu digunakan untuk memuluskan jalan mendapat jabatan sebagai camat.

"Saya dimintai tolong mengantarkan Bu Lurah ke Gus Makki (Ketua PCNU) untuk minta memuluskan jabatan camat," ujar Agus kepada detikcom saat rilis di Polres Banyuwangi, Kamis sore (2/8/2018).

Namun di tengah jalan, Agus mengaku tergiur untuk memiliki uang Rp 60 juta yang dibawa korban yang rencananya akan diserahkan ke Gus Makki. Kemudian Agus sengaja mengulur waktu dengan berkeliling Banyuwangi. Di tempat sepi, Agus melakukan aksi pemukulan dan penganiayaan hingga korban tak berdaya.


"Langsung saya pukul. Spontan saja itu. Karena memang saya tergiur dengan uang yang dibawa," tambah Agus.

Agus mengaku mengenal korban dari salah satu rekannya, SJ. Selanjutnya, Agus sering berkomunikasi melalu media sosial dengan korban. Mengenai aksinya, Agus mengaku tak merencanakannya. Meski dalam aksinya Agus memukul korban dengan palu dan gagang pistol mainan (airsoft gun).


"Tidak ada rencana membunuh. Airsoft gun hanya untuk menakuti. Itu sudah lama di mobil saya. Kalau kresek itu emang saya taruh untuk sampah di mobil," tambahnya.

Atas aksinya itu, dirinya mengaku menyesal. "Saya menyesal sekali. Menyesal sekali," ujarnya. (iwd/iwd)
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.