Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menunjukkan gambar konsep penataan koridor Jalan Gatot Subroto hingga kawasan Ngarsopuro yang juga dikenal sebagai perempatan Pasar Pon. Seperti apa?
Dari gambar yang diperlihatkan Gibran kepada wartawan, tampak ada ornamen beberapa tokoh wayang yang akan ditempatkan di pertokoan sisi utara dan selatan Jalan Slamet Riyadi, yang juga termasuk kawasan koridor Gatot Subroto itu. Gibran menyampaikan gambar yang ditunjukkan tersebut sudah mendapatkan persetujuan dan akan mulai digarap tahun depan.
"Tadi juga sudah disetujui gambar terakhir Gatot Subroto," ungkapnya kepada wartawan di Balai Kota Solo, Jumat (17/12/2021).
Namun Gibran masih merahasiakan detail penataan ruang pejalan kaki termasuk skywalk di kawasan tersebut. Dia berjanji akan mengungkapnya secara detail pada akhir bulan ini.
"Untuk koridornya dan skywalk-nya saya share fotonya di akhir bulan saja," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Gibran sudah menjelaskan bahwa kawasan koridor Gatot Subroto-Ngarsopuro atau perempatan Pasar Pon akan disulap menjadi destinasi wisata baru yang lebih bagus dibandingkan Malioboro di Yogyakarta.
"Nanti disulap seperti Malioboro, lebih baik lagi. Penataan akan dilakukan mulai dari Singosaren sampai Mangkunegaran," kata Gibran pada Rabu (8/12).
Meski akan mirip dengan Malioboro, Gibran memastikan penataan koridor Gatsu-Ngarsopuro tidak menjiplak dari manapun termasuk Malioboro. Dirinya juga sudah membahas rencana tersebut dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).
Terkait dengan rencana penataan tersebut, Gibran juga sudah bicara dengan perwakilan pengelola Mangkunegaran, GPH Bhre Cakrahutomo Wirasudjiwo.
"Dia (Gusti Bre) sudah kita kirim gambar-gambar terbarunya. Tempat parkir wisatawan nanti dikelola Mangkunegaran," kata Gibran.
(sip/rih)