5. Alasan Ganjar tidak terapkan Lockdown se-Jateng
Dalam SE Ganjar disebutkan soal lockdown mikro di tingkat RT namun untuk lockdown atau karantina Jateng banyak hal yang diperhitungkan.
"Kebijakan yang kita terapkan pada saat menangani COVID di Jateng, isu strategis kemiskinan dan pengangguran dan ada ketidakpastian konflik dan keamanan. Ini kita bicara tidak hanya mitigasi konflik dan ekonomi tapi relasi sosial tapi pertahanan, keamanan yang jadi itung-itungan saya," kata Ganjar dalam Webinar Kebijakan Pemerintah Daerah, Peluang, Tantangan, dan Kepemimpinan di Masa dan Pasca Pandemi COVID-19, Kamis (17/6/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ganjar mengungkapkan sudah sempat menghitung jika lockdown diterapkan di Jateng. Namun ada hal yang membuatnya tidak efisien salah satunya soal kenyamanan tempat tinggal untuk 'stay at home' selama lockdown.
"Ketika dengan tim kecil menghitung kalau saya lockdown kira-kira apa yang terjadi? Ternyata kalau kita lockdown ternyata kita punya problem pengamanan. Terus ketika kita stay at home, home kita ini tidak terlalu nyaman untuk mereka bisa stay. Kalau kita stay at home rasa-rasanya kita agak sulit mereka merasa at home, karena rumahnya dekat ke mana-mana, ke dapur dekat, ke tempat makan dekat, ke tempat tidur dekat alias hanya satu kontrakan saja. Ini yang tidak mudah untuk menerapkan kebijakan lockdown," urai Ganjar Pranowo.
(alg/mbr)