Hobi Dimas Ardiansyah (14) warga Dusun Kemiri, Desa Candirejo, Kecamatan Ngawen, Klaten itu boleh dibilang tak biasa. Siswa kelas 2 SMPN di Klaten ini giat menabung untuk memuaskan hobinya mengoleksi ular piton, biawak dan kobra.
"Ular saya beli. Dari nabung uang saku sekolah dan uang jajan," ungkap Dimas saat ditemui detikcom di Jalan GOR-Karanganom, Selasa (15/9/2020).
Dimas mengatakan hobinya mengoleksi ular itu berawal saat ada ular jali (ular korps, rat snake) masuk rumah. Ular pemakan tikus itu ditangkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama saya tangkap ular jali di rumah. Kok warnanya bagus jadi keterusan suka ular," kata Dimas.
Menurut Dimas, setelah suka ular dirinya menabung uang saku yang kadang Rp 20.000 hingga Rp 40.000 sehari. Uang tabungannya itu termasuk untuk memberi makan ular.
![]() |
"Makanya ayam dan tikus mencit. Saya nabung juga," sambung Dimas.
Selama mengoleksi piton, ujar Dimas dirinya pernah digigit dan dililit. Awalnya takut tetapi setelah setahun jadi biasa.
"Awalnya takut. Pernah digigit sekali dan dirawat di rumah tapi sekarang sudah biasa," lanjut Dimas.
Dimas, yang mengaku bercita-cita menjadi seorang pilot itu menambahkan kini ada empat ekor piton koleksinya. Selain piton ada seekor biawak, dan dua musang.