Kakak Perempuan yang Namanya Ada di Mantra Bungkusan Kain Kafan Buka Suara

Kakak Perempuan yang Namanya Ada di Mantra Bungkusan Kain Kafan Buka Suara

Dian Utoro Aji - detikNews
Selasa, 23 Jun 2020 14:18 WIB
Nama perempuan yang dibungkus kain kafan misterius di Kudus, Kamis (18/6/2020).
Foto: Nama perempuan ada dalam mantra di bungkus kain kafan misterius di Kudus, Kamis (18/6/2020). (Dok Warga)

DA pun bercerita adiknya YF mengalami trauma karena disebut sebagai anak punk. Dia pun sudah mengikhlaskan kasus ini dan tidak ingin memperpanjang masalah.

"Setelah klarifikasi ini masalah ini, masalah di makam sudah diikhlaskan. Sudah tidak perpanjang lagi," terangnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya diberitakan, warga Desa Bakalan Krapyak Kecamatan Kaliwungu Kudus digegerkan dengan penemuan sembilan benda terbungkus kain kafan yang ternyata berisi bangkai ayam dan foto perempuan. Tak hanya itu, rupanya ada juga sejumlah nama perempuan di dalam bungkusan tersebut.

Dari nama-nama itu ada nama seorang perempuan berinisial YF yang diketahui warga Kecamatan Gebog, Kudus. Nama itu tertera pada secarik kertas kusam dengan ketikan berbahasa Jawa yang pudar. detikcom mencoba mencari kebenaran nama tersebut di desa Karang Malang. Kepala Desa Karang Malang, Kecamatan Gebog, Mashuri membenarkan nama perempuan yang disebut itu adalah warganya.

ADVERTISEMENT

"Betul nama anak perempuan itu warga Karang Malang Kecamatan Gebog, cuma dia jarang bergaul dengan masyarakat. Dia bergaul sama anak-anak punk. Dia jarang di rumah," kata Mashuri saat ditemui di Kantor Balai Desa Karang Malang, Jumat (19/6). Mashuri menyebut YF berusia 19 tahun.

Terpisah Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David, sebelumnya masih masih melakukan penyelidikan siapa pembuang bungkusan tersebut. "Belum sementara masih penyelidikan," ujarnya saat dimintai konfirmasi detikcom pada Senin (22/6).


(ams/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads