Tiga orang perempuan menempati sebuah petak bangunan ukuran 3x4 meter di Kota Tegal, Jawa Tengah. Selain tidak layak huni, bangunan tersebut juga tidak memiliki fasilitas jamban.
Bangunan tersebut berada di RT 03 RW 9, Kelurahan Randugunting, Kecamatan Tegal Selatan, Kota Tegal. Akses menuju lokasi adalah saluran air yang sempit dan hanya ditutup menggunakan bambu dan kayu bekas.
Tiga penghuninya adalah Karsinah (70), Chaeriyah (55), dan Novi Kristiani (28). Karsinah dan Chaeriyah merupakan saudara kandung, sedangkan Novi adalah anak dari Chaeriyah.
![]() |
Tidak ada kamar atau sekat di bangunan itu. Lantainya dipenuhi tumpukan pakaian kotor, perabotan seadanya serta kasur lusuh untuk tidur.
Karsinah dan Chaeriyah berstatus janda, setiap hari hanya mengandalkan upah dari kerja sebagai buruh cuci pakaian. "Dapatnya tidak mesti. Rata rata kalau ada yang nyuruh dapatnya Rp 20 ribu. Buat beli beras untuk makan bertiga," ungkap Chaeriyah, Selasa (28/1/2020).
Sedangkan Novi Kristiani, anak Chaeriyah, tidak memiliki pekerjaan tetap. Dia hanya bisa membantu pekerjaan orang tua.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Simak Video "Cantiknya Pulau Tegal Mas yang Jadi Maldivesnya Indonesia"