"Setiap harinya kita akan me-rapid seribu orang. Diharapkan dengan adanya seperti ini kita bisa menjaring dan mengetahui warga yang reaktif atau yang positif," kata Suyanto.
Terkait warga yang nantinya reaktif, Suyanto mengatakan warga tersebut akan dilakukan swab test. Nantinya apabila swab terbukti positif, warga akan diserahkan ke Gugus Tugas daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Begitu di-swab, kalau hasilnya positif, kita akan lanjutkan ke dinas kesehatan maupun ke Gugus Tugas," ujar Suyanto.
![]() |
Wali Kota Bandung Oded M Danial turut melihat proses rapid test massal tersebut. Kepada BIN, Oded mengaku tren kasus positif di Kota Bandung melandai.
"Mudah-mudahan dengan adanya rapid test yang dilaksanakan oleh BIN ini merupakan bagian dari kolaborasi dengan pemkot Bandung. Ini jadi spirit kita, semangat kita untuk lebih masif lagi di dalam pemeriksaan," ujar Oded.
"Mudah-mudahan juga kita berdoa, walaupun di satu sisi kita punya kewajiban rapid test masif, swab masif, tapi di sisi lain kita harapkan hasilnya kurvanya tidak melonjak," kata Oded menambahkan.
(dir/bbn)