Anies Ingatkan Warga: Jangan Masuk ke Lokasi yang di Atas 50% Kapasitas

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan warga tidak berkumpul di suatu tempat yang di atas 50% dari kapasitasnya. Masyarakat diminta tidak memasuki tempat tersebut.

"Mendatangi tempat mana pun harus melihat bila sudah lebih dari separuh kapasitas, maka jangan masuk. Dan bagi pengelola lokasi, sadari hanya 50% kapasitas," ujar Anies dalam konferensi pers di Balai Kota DKI Jakarta, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (5/6/2020).

Baca juga: Sanksi bagi Kantor-Mal Langgar PSBB Transisi: Teguran 2 Kali Sebelum Ditutup

Hal tersebut disampaikan Anies saat menyampaikan 4 prinsip yang perlu diingat selama masa PSBB transisi. Empat prinsip tersebut adalah:

1. Hanya warga yang sehat boleh keluar rumah. Yang tidak sehat tidak ke luar rumah.
2. Gunakan masker dalam kegiatan apa pun
3. Menjaga jarak minimal 1 meter
4. Jangan berkerumun di lokasi yang lebih dari 50% kapasitas

Baca juga: Restoran di DKI Boleh Buka 8 Juni, RM Padang Dilarang 'Mini Prasmanan'

Anies optimistis virus Corona (COVID-19) lebih bisa dikendalikan apabila masyarakat mematuhi 4 ketentuan ini. Jika angka kasus virus Corona melonjak, Anies akan menghentikan proses transisi.

"Dalam transisi, saya sampaikan disiplin jalankan protokol kesehatan. Pastikan tempat Anda ikuti itu. Bila tidak disiplin, potensi penularan terjadi. Bila angka kasus meningkat, bila pasien meningkat, bila kematian meningkat, apalagi mengkhawatirkan, maka Pemprov DKI Jakarta (dan) Gugus Tugas tidak segan-segan untuk menggunakan kewenangannya menghentikan proses transisi dan mengembalikan semuanya kembali di rumah," bebernya. (dkp/fjp)