Usir Bosan, Petugas Medis Ajak Pasien Anak Positif Corona TikTok an

Usir Bosan, Petugas Medis Ajak Pasien Anak Positif Corona TikTok an

Charoline Pebrianti - detikNews
Sabtu, 25 Apr 2020 15:11 WIB
tim medis ajak pasien corona tiktok an
Petugas medis hibur pasien Corona dengan TikTok an (Foto: Istimewa)
Ponorogo -

Saat menjalani proses isolasi, baik pasien positif Corona maupun petugas medis harus bisa mengusir rasa bosan. Salah satunya dengan cara TikTok an

Sebuah video berdurasi 10 detik menunjukkan itu. Tampak dua petugas medis mengajak pasien 07 terkonfirmasi positif Corona untuk berjoget bersama dengan aplikasi TikTok.

Pasien 07 tersebut merupakan anak dari pasangan pasien 01 dan 05. Ketiga pasien tersebut berada di dalam ruang isolasi yang sama.

Direktur RSUD dr. Hardjono Ponorogo, dr. Made Jeren mengatakan untuk mengatasi rasa bosan, tim medis mencoba menghibur pasien anak tersebut dengan berbagai aktivitas, mulai dari bercerita, senam hingga bermain TikTok.

"Supaya (anak) tidak bosan, karena terkurung di dalam dengan kedua orang tuanya, kita isi kegiatan dalam proses perawatan dengan cara bermain," tutur dr. Made kepada detikcom, Sabtu (25/4/2020).

Made menambahkan saat ini kondisi pasien 07 secara klinis baik, tidak ada keluhan namun hasil rapid test dan swab positif.

"Secara klinis dan mental kondisinya baik, diajak main gembira, komunikasi juga baik karena diisolasi bersama ortunya," terang Made.

Unik dan Lucu! Dengan APD, Petugas Ini Senam dan Hibur Warga Karantina:

Pihaknya juga akan menggandeng psikolog bukan hanya untuk pasien tapi juga untuk tenaga medis. Tujuannya untuk menangani dampak kepada para petugas yang langsung menangani kasus Corona.

"Kita akan gandeng psikolog, untuk menangani dampak kepada mereka yang langsung berinteraksi dengan kasus Corona," papar Made.

Agar, lanjut Made, para tenaga medis mentalnya tetap terjaga meski berinteraksi langsung dengan pasien yang mentalnya terganggu.

"Kita berharap orang yang sakit dan kebetulan sebagian besar kondisinya baik. Mudah-mudahan ke depannya hasilnya bisa negatif sehingga bisa kita pulangkan," ujar Made.

Made menambahkan saat ini ada 2 tim perawat, satu tim terdiri dari 16 hingga 17 perawat yang terbagi dalam tiga shift, pagi, sore dan malam. Setiap shift diisi oleh empat hingga 5 perawat.

"Penghuni total ruang isolasi saat ini ada 25 pasien," pungkas Made.

Halaman 2 dari 2
(iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.