.webp)
Bandara Abdulrachman Saleh resmi menutup penerbangan dari dan ke kawasan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan zona merah. Penutupan berlaku mulai besok menyusul keluarnya Permenhub tentang larangan mudik. Di luar itu PSBB dan zona merah, penerbangan tetap boleh beroperasi.
Kepala Seksi keamanan penerbangan dan pelayanan darurat UPT Bandara Abdulrachman Saleh, Purwo Cahyo Widhiatmoko mengatakan, jika jadwal penerbangan hari ini masih tetap berjalan.
Namun, mulai besok penerbangan dari dan ke wilayah PSBB-Zona merah akan dihentikan mengacu terbitnya Peraturan Menteri Perhubungan tentang larangan mudik.
"Kalau untuk hari ini, masih beroperasi. Ada tiga penerbangan dari dan ke Jakarta-Malang. Tetapi untuk besok penerbangan dari dan ke kawasan PSBB-Zona Merah akan dihentikan," terang Cahyo kepada detikcom saat dihubungi, Jumat (24/4/2020).
Cahyo mengaku, tercatat ada 138 penumpang yang datang ke Bandara Abdulrachman Saleh dari tiga penerbangan hari ini. Kesemuanya penerbangan dari Jakarta-Malang.
"Untuk kedatangan sebanyak 138 orang, dan berangkat sebanyak 271 orang. Jadi totalnya sebanyak 409 orang pada tiga penerbangan hari ini," bebernya.
Cahyo mengaku, ada tiga maskapai yang masih beroperasi untuk melayani tiga penerbangan dari dan ke Jakarta-Malang hari ini. Yaitu Garuda Indonesia, Citilink dan Batik Air.
Siap-siap, Ada Sanksi Bagi yang Masih Nekat Mudik!:
Dia mengatakan, sejak wabah Corona melanda, jadwal penerbangan di Bandara Abdulrachman Saleh berkurang. Dari hari biasanya sebanyak 9 kali penerbangan, saat ini hanya 3 sampai 4 kali penerbangan saja.
"Sejak ada virus COVID-19, penerbangan hanya 3 sampai 4 kali saja. Jika pada hari biasanya ada 9 jadwal penerbangan," terang Cahyo.
Dalam kesempatan itu, Cahyo menegaskan, bahwa Bandara Abdulrachman Saleh tetap beroperasi, bukan ditutup menyusul terbitnya Peraturan Menteri Perhubungan tentang larangan mudik.
"Perlu kami tegaskan bukan ditutup beroperasi, tetapi tidak membuka rute penerbangan dari dan ke wilayah PSBB-Zona Merah," pungkasnya.
Sementara itu posko mudik telah ditempatkan di Bandara Abdulrachman Saleh yang berada di Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang. Posko menempatkan petugas untuk memantau kedatangan dan kondisi kesehatan penumpang. Adanya larangan mudik yang mulai berlaku pada hari ini, membuat pemeriksaan di posko mudik diperketat.
"Sudah ada 8 posko mudik, yang salah satu diantaranya berada di bandara. Menindak lanjuti larangan mudik oleh pemerintah pusat, maka frekuensi pemeriksaan di posko mudik dan check point akan lebih ditingkatkan," terang Wakil Ketua Gugus Tugas COVID-19 Kabupaten Malang, AKBP Hendri Umar terpisah.
Permenhub larangan mudik yang dimaksud adalah Permenhub No 25 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi Selama Masa Mudik Idul Fitri Tahun 1441 Hijriah dalam Rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19. Permenhub itu diteken Menhub Ad Interim Luhut Pandjaitan pada Kamis (23/4) kemarin.
