Pria Bersuhu 38,4 Derajat Dievakuasi Petugas Puskesmas Banyuwangi

Surabaya - Seorang warga Jember dibawa petugas Puskesmas Singotrunan, Banyuwangi karena memiliki suhu yang mengindikasikan tertular COVID-19. Pria berinisial N bersama istrinya itu tak membawa identitas apapun. Keduanya ditemukan di Pasar Blambangan oleh warga yang melaporkan hal tersebut ke puskesmas terdekat.

Dengan menggunakan APD lengkap petugas Puskesmas Singotrunan melakukan evakuasi terhadap pria asal Jember itu sekitar pukul 10.30 Wib, Senin (20/4/2020).

Petugas kemudian mengukur suhu badan N. Dengan menggunakan thermal gun suhu N diukur dan hasilnya 38,4. Menurut petugas, N mengalami demam.

"Kita jemput kemudian kita akan tes di RSUD Blambangan. Kita menunggu hasilnya dan jika butuh isolasi ya kita isolasi," ujar salah satu petugas kepada detikcom.

Baca juga: Pakar Sebut Dampak Virus Corona Polusi di Surabaya Turun, Langit Lebih Cerah

Sementara juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Banyuwangi, dr Widji Lestariono membenarkan adanya warga Jember yang dievakuasi petugas Puskesmas Singotrunan. Saat ini warga tersebut masih menjalani tes dan langsung diisolasi.

"Kewaspadaan kita lakukan dengan seksama. Mengingat hal itu bisa jadi kemungkinan adanya virus Corona. Namun kembali lagi kita tunggu hasil rapid test dan swab yang akan kita lakukan," ujarnya.

Menurutnya, beberapa kasus terduga COVID-19 dari luar Banyuwangi. Kebanyakan adalah dari Bali dan Jember. Karena saat ini, banyak warga dari luar kita Banyuwangi melakukan mudik beberapa hari sebelum Ramadhan.

"Untuk itu kita imbau kepada warga Banyuwangi agar tidak mudik. Ini sebagai penyelamatan saudara, orang tua dan teman-teman pemudik di Banyuwangi," pungkasnya. (fat/fat)