Sudah 92 Orang Meninggal, Nyaris 3 Ribu Orang Positif Corona di Iran

Sudah 92 Orang Meninggal, Nyaris 3 Ribu Orang Positif Corona di Iran

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 04 Mar 2020 18:57 WIB
A woman has her temperature checked and her hands disinfected as she enters the Palladium Shopping Center, in northern Tehran, Iran, Tuesday, March 3, 2020. Irans supreme leader put the Islamic Republics armed forces on alert Tuesday to assist health officials in combating the outbreak of the new coronavirus, the deadliest outside of China. (AP Photo/Vahid Salemi)
Seorang wanita Iran diperiksa suhu tubuhnya oleh petugas di dalam salah satu pusat perbelanjaan di Teheran (AP Photo/Vahid Salemi)
Teheran -

Jumlah kasus virus corona yang terkonfirmasi di Iran terus bertambah hingga nyaris 3 ribu kasus. Sejauh ini 92 orang meninggal dunia akibat virus corona di negara ini.

Seperti dilansir Associated Press, Rabu (4/3/2020), juru bicara Kementerian Kesehatan Iran, Kianoush Jahanpour, dalam konferensi pers terbaru di Teheran, mengumumkan total kasus virus corona yang terkonfirmasi di Iran kini mencapai 2.922 kasus. Ini berarti ada sekitar 586 kasus baru yang dilaporkan di negara ini.

Jahanpour juga melaporkan adanya 15 kematian baru, yang membuat jumlah korban meninggal akibat virus corona di Iran saat ini mencapai 92 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah tersebut tercatat lebih banyak dari Italia yang kini melaporkan 79 korban meninggal -- dari total 2.502 kasus -- akibat virus corona.

Sejauh ini, lebih dari 93 ribu orang positif terinfeksi virus corona di nyaris 80 negara/wilayah. Jumlah korban meninggal secara global saat ini melampaui 3.200 orang.

ADVERTISEMENT

Dari jumlah tersebut, lebih dari 3.140 kasus virus corona tercatat ada di kawasan Timur Tengah. Dengan kebanyakan kasus di kawasan Timur Tengah diketahui masih terkait dengan kasus virus corona di wilayah Iran.

Virus corona diketahui juga menginfeksi sejumlah pejabat tinggi Iran. Hal ini menjadikan Iran sebagai satu-satunya negara yang pemerintahannya ikut terkena dampak wabah virus corona. Di sisi lain, para pakar mengkhawatirkan bahwa otoritas Iran menyembunyikan jumlah kasus virus corona yang sebenarnya.

"Virus ini tidak punya sayap untuk terbang. Kita menjadi satu-satunya yang menularkannya kepada orang lain," sebut Jahanpour.

Presiden Hassan Rouhani, saat berbicara dalam rapat kabinet, mengakui bahwa virus corona telah menyebar ke nyaris 31 provinsi di Iran. "Penyakit ini menyebar luas. Penyakit ini telah melanda nyaris seluruh provinsi kita dan merupakan penyakit global yang telah menginfeksi banyak negara di dunia ini, dan kita harus bekerja bersama untuk mengatasi masalah ini secepat mungkin," ucap Rouhani.

Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads