Liang kubur Mbah Pani sendiri berada di dalam ruang dapur rumahnya. Berada di Desa Bendar Rt 3 Rw 1 Kecamatan Juwana, Pati.
Sri, istri Mbah Pani mengatakan sesuai pesan Mbah Pani, makam akan dibongkar petang nanti, usai salat Maghrib. Namun, prosesinya sendiri sudah dimulai sejak sore ini.
"Ini kita sudah mulai membersihkan beberapa barang yang sebelumnya diletakkan diatas kuburannya Mbah Pani. Barusan kami berkomunikasi lewat lubang itu, Mbah Pani minta setelah maghrib nanti sudah dibongkar," kata Sri saat ditemui detikcom di rumahnya, Jum'at (20/9/19).
Mbah Pani telah memulai ritual tapa pendhem, atau bertapa dengan cara dikubur hidup-hidup sejak Senin (16/9) lalu. Kala itu, prosesi Mbah Pani hendak dikubur juga dilakukan setelah ibadah salat Maghrib.
"Ini yang ke 10 dan yang terakhir. Sebelumnya sudah sembilan kali setelah terakhir tahun 2001 lalu. Dulu tahun 2001 itu ritualnya juga dilakukan di rumah sini, juga di ruangan dapur itu," kata Sri.
Pada ritual tapa pendhem sebelumnya, Mbah Pani menjalaninya selama kurun waktu 3 hari 3 malam. Namun kali ini, karena ritual tapa pendhem yang terakhir, Mbah Pani menjalaninya selama 5 hari 5 malam.
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini