.webp)
Kedatangan Khofifah disambut kedua orang tua bayi kembar siam. Bahkan Khofifah juga sempat menggendong bayi tersebut sembari mengelus-elus dan memberi semangat.
"Insyaallah sebentar lagi ya, para dokter sudah siap," ujar Khofifah dalam siaran pers yang diterima detikcom di Surabaya, Selasa (6/8/2019).
Tak hanya itu, Khofifah mengaku percaya penanganan pemisahan kasus kembar siam akan berjalan lancar dan sukses. Terlebih, ada tim dokter yang terdiri atas 70 orang berpengalaman.
"Kita mempercayakan kepada tim dokter yang sudah punya pengalaman dan jam terbang sudah sangat tinggi. Dalam artian pengalaman dalam memisahkan bayi kembar siam bagi tim ahli di dr Soetomo ini kan sudah pengalaman yang ke-99," imbuhnya.
Selain itu, Khofifah berkomunikasi dengan pihak BPJS terkait dukungan khusus untuk kasus ini. Sebab, saat ini ada dua kasus lainnya yang menunggu untuk ditangani.
"Tadi saya juga berkoordinasi dengan Dirut BPJS Prof Fahmi, apakah dimungkinkan ada diskresi dalam kasus-kasus khusus. Karena kalau kita hari ini memberikan layanan untuk bayi kembar siam, pemenuhan kebutuhan yang harus dilakukan oleh RS ini, apakah dimungkinkan untuk bisa mendapatkan special support. Kami sedang berproses untuk itu," papar Khofifah.
Khofifah berharap pemisahan bayi kembar siam ini dapat ditangani dengan sebaik-baiknya. Ia berdoa operasi berjalan lancar dan berhasil sehingga kedua bayi dapat tumbuh dengan baik.
"Mudah-mudahan semuanya berjalan lancar. Mohon doanya, insyaallah semua dilayani dengan baik oleh jajaran tim ahli dari dr Soetomo," harap Khofifah.
Sementara itu, Ketua Tim Pemisahan Bayi Kembar, dr Agus Harianto, mengatakan kasus kembar siam ini cukup kompleks. Karena beberapa organ keduanya menempel.
"Setiap kasus kembar siam berbeda satu dengan yang lain, variasinya sangat luas dan ini kasus kembar siam dempet dada dan perut, kompleks kelainannya mulai dada bagian atas sampai perut, apalagi dia jantungnya menempel dan levernya menyatu," kata dokter Agus.
Dokter Agus menambahkan pihaknya kini masih melakukan observasi untuk selanjutnya dilakukan langkah konkret. Namun Agus belum menetapkan jadwal operasi pemisahan.
"Rencananya kapan akan kami siapkan seoptimal mungkin setelah tim siap, alat siap, dan pasien siap," pungkasnya.
Tonton video Balita Kembar Siam di Kendari Ini Butuh Operasi Pemisahan:
(sun/bdh)
