Ngaku Polisi, Pria Berpistol Teror Warga Bandung Barat

Round-Up

Ngaku Polisi, Pria Berpistol Teror Warga Bandung Barat

Yudha Maulana - detikNews
Selasa, 02 Jul 2019 08:34 WIB
Ilustrasi (Foto: Edi Wahyono)
Bandung Barat - Aksi koboi di Kampung Sindangwaas, Desa Mekarwangi, Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), tepatnya di Jalan Bukit Maribaya terekam kamera warganet pada Minggu (30/6). Video berdurasi 59 detik tersebut yang direkam dari dalam mobil itu kemudian menjadi viral di media sosial.

Dalam tayangan itu terlihat tiga orang pria tengah beradu argumen di antara antrean kendaraan di jalur alternatif tersebut. Salah satu dari mereka ada pria berperawakan besar yang menenteng sebuah benda yang diduga senjata api.


Asep Odik (54), tokoh masyarakat setempat, segera keluar dari rumahnya ketika mendengar dua kali suara letusan. Ia lantas melangkah ke arah sumber suara untuk memastikan apa yang terjadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak tahu apakah suara itu dari pistol atau bukan, suaranya mirip kembang api. Tapi masa kembang api di sore hari. Yang jelas, saat saya datang ada pria yang membawa pistol," ujar Asep, Senin (1/7).

Tak berpikir panjang, Asep kemudian mendatangi pria yang mengaku polisi itu saat melabrak seorang remaja yang mengalami disabilitas metal. Ia berusaha meredakan ketegangan.


Ia menduga, kejadian ini dipicu karena oknum tersebut tak terima saat remaja bernama Hamdan tersebut menyodorkan gelas plastik bekas air mineral ke pengendara yang melintas. "Dia (pria berpistol) terus berteriak, 'saya ini polisi, saya ini polisi, ini pungli'," ucap Asep menirukan suara pelaku.

Asep sudah berusaha meredakan amarah pria tersebut. Kejadian itu rupanya tak berhenti di jalanan. Asep mengungkapkan pria bersenjata itu mengejar Hamdan yang ketakutan hingga ke halaman rumahnya yang berjarak sekitar 30 meter dari tempat kejadian.

"Orang itu kemudian membentak agar Hamdan segera pulang, saya kira sudah reda. Ternyata Hamdan dikejar ke rumah saya oleh pria tersebut, karena saat itu saya kira Hamdan berlari ke rumahnya. Tapi malah sembunyi ke rumah saya," katanya.

Lantas pria yang menggunakan mobil itu menodongkan pistolnya ke muka Hamdan seraya memberikan bentakan keras. "Saya kaget, perlakuannya seperti mengejar maling saja," ucap Asep dengan ekspresi kesal.

"Keluarga saya yang menyaksikan gemetar semua, saya takut kalau sampai kelepasan bisa nyasar kemana-mana (pelurunya)," ujarnya menambahkan.


Sebelum pergi, pria itu membawa gelas plastik yang dibawa Hamdan. "Padahal Hamdan hanya menyodorkan gelas saja di pinggir jalan, enggak menghalangi pengguna jalan lain dan memaksa (untuk diberi), namanya juga orang tidak normal, kalau normal mungkin tidak akan begitu," tutur Asep.

Polsek Lembang melakukan penyelidikan terkait kebenaran video aksi koboi yang diduga dilakukan oknum polisi tersebut. "Terkait video di media sosial di Instagram, kami masih melakukan penyelidikan baik oleh intel maupun reskrim, perkembangannya akan kami sampaikan kemudian. Kami akan kembangkan sekaligus memastikan apakah benar atau hoaks," kata Kapolsek Lembang Kompol Sutarman.


(bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads