Kasubag Humas Polres Tulungagung AKP Sumaji mengatakan, pembobolan kantor desa itu pertama kali diketahui petugas kebersihan, Hadi Purnomo pagi tadi. Saat itu Hadi hendak membersihkan kantor, ia dikejutkan dengan kondisi pintu kaca ruang pelayanan yang hancur.
"Padahal kaca itu cukup tebal, akhirnya saksi langsung memberitahu perangkat desa untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut," kata Sumaji.
Informasi dugaan pembobolan itu selanjutnya diteruskan ke petugas kepolisian. Dari hasil pemeriksaan, diketahui sejumlah barang-barang milik kantor desa telah hilang.
Di antaranya satu unit kamera pengawas, mesin printer serta satu kaleng rokok. Saat ini petugas masih melakukan penyelidikan dan olah TKP guna mengungkap kasus pencurian tersebut.
"Kami sedang kumpulkan barang bukti sekaligus meminta keterangan para saksi," pungkasnya.
(sun/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini