"Hari ini jumlah tilangnya sama seperti biasanya, ada empat ribu pelanggar. Mungkin karena malas mengambil sehingga hari ini terlihat sepi,"kata Kasi Pidum Kejari Surabaya,Farriman Isandi Siregar kepada wartawan di Kejari Surabaya,Jum'at (31/5/2019).
Farriman menjelaskan jumlah tilang hari ini adalah yang telah diputus verstek oleh Pengadilan Negeri (PN) Surabaya minggu lalu.
"Minggu ini tidak ada putusan, jadi tilang hari ini adalah putusan minggu kemarin,"jelasnya.
Sementara terkait pelayanan delivery order tilang telah berahkir pada Kamis (30/5)kemarin, namun akan dibuka kembali pada 10 Juni mendatang.
"Ini hari terakhir pelayanan tilang di Kejari Surabaya, kalau untuk delivery order sudah kami stop kemarin," ujar Farriman.
Dari data Kejari Surabaya sebanyak 4.000 pelanggaran lalu lintas, rata-rata didominasi oleh kendaraan roda dua.
"Delapan puluh persen adalah sepeda motor, sisanya mobil dan truk," pungkas Farriman. (iwd/iwd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini