Penolakan Kadus Perempuan di Bantul, Kepala Desa: Tak Berdasar

Penolakan Kadus Perempuan di Bantul, Kepala Desa: Tak Berdasar

Pradito Rida Pertana - detikNews
Senin, 20 Mei 2019 14:30 WIB
Suasana pelantikan Kepala Dusun Pandeyan, Yuli Lestari. Foto: Dok Kelurahan Bangunharjo
Bantul - Pemerintah Desa Bangunharjo menyebut tidak semua warga Pedukuhan Pandeyan menolak kepemimpinan Yuli Lestari sebagai kepala dusun atau dukuh. Selain itu, penolakan warga terhadap Yuli dinilai tidak berdasar.

Kepala Desa Bangunharjo, Yuni Ardi Wibowo menyebut bahwa pasca terlantiknya Yuli memang muncul penolakan dari sejumlah warga. Penolakan itu berwujud surat keberatan yang ditandatangani oleh beberapa Ketua RT di Dusun Pandeyan.

"Memang ada surat resmi terkait penolakan Dukuh Pandeyan yang mengatasnamakan warga. Tapi setelah kami investigasi ternyata yang menolak itu hanya warga RT 2 dan 3, kalau lainnya (RT 1,4 dan 5) tidak," kata Ardi saat dihubungi wartawan, Senin (20/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Meski demikian, Ardi menyebut penolakan yang dilakukan warga terhadap Yuli tidak berdasar. Mengingat selama proses seleksi Yuli tidak melakukan pelanggaran, bahkan dari hasil seleksi menempatkan Yuli di posisi teratas dibanding lima calon Dukuh lainnya.

"Semua syarat sudah dipenuhi dia (Yuli), nilai tesnya juga paling tinggi dan tidak melanggar apapun. Terus yang dijadikan dasar penolakan pada surat keberatan itu harusnya ada dasar hukumnya, dan ini dasar penolakannya karena (Yuli) dianggap galak, tidak ramah dan lain-lain, jadi bisa dikatakan penolakan warga tidak ada dasar hukumnya," ucapnya.


Ardi menambahkan, bahwa ia sudah bertemu dengan Yuli dan menyarankan agar segera menjalin komunikasi dengan warga yang melakukan penolakan. Selain itu, ia juga meminta kepada warga agar memberi waktu kepada Yuli untuk membuktikan kinerjanya.

"Saya sudah berkomunikasi dengan Bu Dukuh untuk menemui mereka (warga yang menolak). Selain itu, untuk warga yang menolak juga saya minta agar memberi kesempatan Bu Dukuh agar bekerja dulu sesuai dengan amanah yang diembannya," pungkas Ardi (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads