Sebelumnya, Abah Aman tinggal beratapkan langit dan beralaskan tanah di pinggiran tol, tepatnya di Kampung Ciloa, Desa Mekarsari, Kecamatan Ngamprah, KBB. Ia hidup sebatang kara di antara semak-semak.
"Ini memerlukan penanganan terpadu, tidak bisa di Dinsos saja. Karena di sini harus ada keterlibatan beberapa SKPD," kata Kabid Rehabilitasi Dinsos KBB Sumarman di ruangannya, Selasa (23/4/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita menunggu aksi dinas kesehatan, kita tunggu hasil pemeriksaan kejiwaannya, apakah termasuk ke dalam kategori ODGJ atau tidak, baru kita tindak lanjut berikutnya," katanya.
"Kalau ada pihak keluarganya akan lebih mudah untuk membantunya, tapi kalau misal tidak ada, kita akan koordinasi dengan pihak desa untuk merawat Abah Aman," ujarnya.
(tro/tro)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini