Pantauan detikcom, Selasa (5/2/2019), lubang jalanan banyak ditemukan di ruas Jalan MT Haryono dari Cawang sampai Senayan. Lubang di jalanan mulai ditemui sebelum melewati Halte TransJakarta Cikoko Stasiun Cawang di daerah Cikoko Timur, Pancoran.
![]() |
Di lokasi tersebut, ditemukan lubang jalan utamanya di lajur kanan. Lubang-lubang tersebut cukup berdekatan dengan kedalaman sekitar 5 cm.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kondisi jalan berlubang ini ditemukan hingga menjelang flyover Pancoran. Lubang jalan paling besar dan dalam ditemukan di depan Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail. Lubang jalan di sana punya lebar sekitar 2 meter dan cukup dalam.
Baca juga: Jalan Rusak, Kalimalang Macet Parah! |
"Iya, ini musim hujan nih jadi makin banyak. Lubangnya juga tambah gede," kata seorang warga, Azhari, saat ditemui di lokasi, Cikoko Barat, Pancoran, Jakarta Selatan.
![]() |
Dia mengatakan lubang jalanan pernah menyebabkan pemotor jatuh. Meski tak sampai memakan korban jiwa, dia berharap jalanan lekas diperbaiki.
"Pernah ada kecelakaan. Motor jatoh mungkin karena hindari lubang. Jadi dia jatoh. Tapi nggak sampai meninggal. Ini jalanan belum pernah ada yang perhatiin nih," ucap dia.
Warga lainnya, Ahmad Maulana, membenarkan ucapan Azhari. Dia mengatakan lubang di jalanan makin banyak dan melebar. Dia menambahkan, jalan juga digenangi air ketika turun hujan deras.
![]() |
"Emang makin banyak (lubangnya). Sama jadi menggenang juga ini jalanan kalau hujan. Pejalan kaki juga kasihan," kata Ahmad saat ditemui di daerah Cikoko Barat.
Sepanjang Jalan Letjen MT Haryono hingga Jalan Gatot Subroto, pejalan kaki memang hanya diberi ruang yang lebarnya sekitar 1 meter di sebelah kiri jalan. Ruang jalan ini kerap digenangi air atau becek setelah hujan. Pejalan kaki belum bisa berjalan di trotoar karena proyek LRT masih dijalankan. (jbr/fdn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini