Siapa Wanita Korban Miras Oplosan Tewas Usai Rayakan Ulang Tahun

Siapa Wanita Korban Miras Oplosan Tewas Usai Rayakan Ulang Tahun

Ghazali Dasuqi - detikNews
Sabtu, 02 Jun 2018 19:00 WIB
Korban miras dirawat di rumah sakit/Foto: Ghazali Dasuqi
Situbondo - Ironis. Itu yang dialami FK, wanita muda yang tewas usia berpesta miras oplosan. Wanita asal Kecamatan Kendit, Situbondo, itu meregang nyawa, tak lama setelah merayakan hari ulang tahunnya ke-26.

Dia berpesta miras oplosan bersama pacarnya si CK (26) dan dua rekannya HD dan DN yang sudah berstatus suami istri (pasutri). Pesta berujung petaka ini dilakukan di rumah si pasutri, di Desa Olean Kecamatan Situbondo.

"Jadi, bukan di alun-alun seperti kabar sebelumnya. Tapi di rumah pasutri itu di Olean," kata Kasatreskrim Polres Situbondo, AKP Masykur saat dihubungi detikcom, Sabtu (2/6/2018).


Dari hasil penyelidikan, acara pesta miras oplosan itu digelar saat perayaan ulang tahun si FK, Rabu (30/5) malam. Sepulang kerja di sebuah toko di Situbondo, FK bergegas menuju rumah si pasutri untuk berpesta. Namun, menurut Masykur, sebelum itu korban sudah menitipkan alkohol 70% ke DN, istri FD.

"Jadi walaupun barang dikeluarkan dari tas DN, tapi sebenarnya itu titipan si korban sendiri," papar perwira kelahiran Bangil Pasuruan itu.

Sehari sebelum pesta alkohol dioplos minuman berenergi itu, disebut-sebut korban konon sudah sempat nge-fly. Menurut Masykur, diperoleh keterangan saat itu FK telah mengkonsumsi obat terlarang jenis pil trex.


"Ada rentang waktu dari korban minum sampai akhirnya meninggal. Bisa jadi setelah minum itu ada bahan lain yang masih dikonsumsi. Korban satu orang, yang dikabarkan kritis itu tidak ada," tegas Masykur.

Ke depan, pihaknya akan memberikan pembinaan kepada toko-toko yang menyediakan alkohol, agar tidak dijual sembarangan. Sebab, ada indikasi setelah razia miras oplosan digencarkan, banyak yang beralih ke alkohol. Mereka mengoplos sendiri dengan minuman berenergi.

"Mereka mengoplos sendiri pakai alkohol. Makanya, ke depan toko penjual alkohol ini akan diberi pembinaan, agar tidak menjual sembarang. Tujuannya agar tidak disalah gunakan," tandas Masykur.


Sebelumnya, korban pesta miras oplosan terus berjatuhan. Di Situbondo, satu orang tewas dan satu lagi dikabarkan kritis, usai merayakan ulang tahun dengan pesta miras oplosan. Korban tewas seorang wanita berusia 26 tahun berinisial FK, warga Kecamatan Kendit.

Dia menghembuskan nafas terakhir, setelah dilarikan keluarganya ke RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo. Sementara korban dikabarkan kritis berinisial HD, warga Kecamatan Situbondo.

Namun informasi tersebut tidak sepenuhnya dibenarkan pihak kepolisian. Sebab, pesta miras disebut-sebut sudah dilakukan 4 hari sebelum korban tewas.

"Informasi itu masih terus diselidiki lagi. Sekarang anggota masih di lapangan. Karena ada kabar, pesta mirasnya itu sebenarnya sudah 4 harian lalu," kata Iptu H Nanang.



Tonton juga 'Dua Orang Tewas Usai Tenggak Miras di Blitar':

[Gambas:Video 20detik]

(fat/fat)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya
Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.