Satreskrim Polres Trenggalek berhasil mengamankan pelaku penipuan berinisial SS, warga Desa/Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang. Pensiunan PNS Pemkot Kediri ini selain menipu juga memiliki ritual seks menyimpang.
Pria yang jabatan terakhirnya sebagai Kepala Seksi Industri pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan, ini menipu ratusan orang dengan cara mengintimidasi. Sasaran korban yang diintimidasi ini antara lain PNS, polisi, TNI serta pejabat di tingkat desa atau kecamatan.
Aksi SS ini terungkap bermula saat seorang kepala desa di Kecamatan Dongko, Trenggalek, dihubungi pelaku yang mengatasnamakan salah satu camat atas perintah calon wakil gubernur Jatim.
"Dari situlah pelaku meminta korban untuk melakukan ritual khusus. Dengan membeli tinta, alat penggosok panci, kain dan printer," kata Kapolres Trenggalek AKBP Didit Bambang Wibowo Saputra, kepada wartawan di kantornya, Rabu (11/9/2018).
Dengan piranti itulah, korban diminta melumuri seluruh tubuhnya dengan tinta hitam dan menggosok badan menggunakan baja pembersih. Merasa ada kejanggalan dengan permintaan pelaku, korban yang seorang kepala desa itu mencari tahu kebenarannya. Korban pun mendatangi camat dan akhirnya si camat melapor ke pihak kepolisian karena namanya dicatut.
"Korban melapor dan akhirnya polisi melakukan penyelidikan. Pelaku akhirnya berhasil diamankan di rumahnya," tambah kapolres.
Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku SS telah menjalankan aksinya di sejumlah daerah di Jawa Timur, mulai Banyuwangi, Trenggalek hingga Ponorogo. Menurutnya, selama menjalankan aksi, pelaku belum pernah bertemu langsung dengan para korban. Dia hanya berkomunikasi melalui sambungan telepon dan pesan pendek. (fat/fat)