Menanti Janji Jokowi Serahkan Koleksinya ke Museum Keris Nusantara

Solo - Sudah lebih dari sebulan Museum Keris Nusantara di Solo diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Namun hingga saat ini, pengelola museum masih belum menerima kabar soal koleksi keris pribadi milik Jokowi yang dijanjikan akan dihibahkan.

Seperti diketahui, saat peresmian, Jokowi berjanji akan menyerahkan koleksinya agar dirawat di museum. Presiden beralasan, dirinya kesulitan merawat keris-kerisnya sendirian.

"Kami belum menerima kabar soal itu (koleksi keris Jokowi yang akan dihibahkan)," kata Kepala UPT Permuseuman Dinas Kebudayaan, Bambang Marsudi Budi Santosa, kepada wartawan, Sabtu (16/9/2017).

Baca juga: Koleksi Keris Milik Jokowi Akan Disimpan di Museum Keris


Selain koleksi pribadinya, Jokowi juga berjanji akan menyerahkan artefak Indonesia yang lama disimpan di Belanda. Sebanyak 1.500 artefak kuno itu telah diserahterimakan oleh Perdana Menteri Belanda Mark Rutte kepada Presiden Jokowi tahun lalu.

Meski belum ada kejelasan mengenai koleksi pribadi Jokowi, pemerintah Belanda justru telah mulai mengunjungi Museum Keris. Namun menurutnya, penyerahan artefak itu bakal melalui proses yang cenderung rumit, karena melibatkan negara lain.

"Kunjungannya sudah dua minggu yang lalu. Mereka melihat lokasi museum, seperti apa penataannya," ujar Bambang.

Baca juga: Keris Kuno dari Belanda akan Diminta untuk Koleksi Museum Keris Solo


Sementara itu, Wali Kota Surakarta, FX Hadi Rudyatmo, menyampaikan bahwa penyerahan artefak ke Museum Keris Nusantara adalah permintaannya kepada Presiden Jokowi. Menurutnya, artefak tersebut bernilai tinggi dan layak menjadi koleksi museum.

"Sudah lama saya mengirim surat kepada pemerintah pusat agar bisa merawat artefak dari Belanda itu. Permintaan kami sudah disetujui dan sekarang kami menunggu proses penyerahan," katanya. (mbr/mbr)