Gerindra Tak Nyaman dengan Pernyataan Sohibul, Ini Kata PKS

Pilgub Jabar 2018

Gerindra Tak Nyaman dengan Pernyataan Sohibul, Ini Kata PKS

Ahmad Toriq - detikNews
Sabtu, 29 Jul 2017 14:28 WIB
Foto: twitter/@syaikhu_Ahmad
Jakarta - Gerindra mengungkapkan rasa tidak nyaman atas klaim Presiden PKS Sohibul Iman soal duet Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu di Pilgub Jabar 2018. PKS mengharapkan pertemuan dengan Gerindra dalam waktu dekat.

"Ya mungkin masalah komunikasi aja, belum ketemu langsung. Kita ingin merapatkan koalisi dalam waktu dekat. Kita ingin mencoba lakukan rapat-rapat yang lebih koordinatif dan teknis biar tidak terjadi salah paham," kata Ketua DPW PKS Jabar Ahmad Syaikhu kepada detikcom, Sabtu (29/7/2017).


Syaikhu mengatakan keputusan soal calon yang akan diusung di Jabar diserahkan sepenuhnya kepada DPP PKS. Yang jelas, kata Syaikhu, di lingkup internal PKS, untuk Pilgub Jabar 2018 namanyalah yang diusulkan untuk diusung bersama Deddy Mizwar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Memang kita saling menghargai untuk mencari pilihan terbaik masing-masing, cuma ini (pengajuan Syaikhu, red) mungkin hasil pembicaraan-pembicaraan di tingkat DPP. Pada prinsipnya, kita serahkan ke DPP," ujar Wakil Wali Kota Bekasi ini.


Lebih jauh soal pertemuan Gerindra dengan Partai Demokrat (PD), Syaikhu memilih berpikir positif. Dia meyakini pertemuan itu untuk memperkuat koalisi demi kemenangan di Jawa Barat.

"Saya punya pandangan positif bertemunya Gerindra dan Demokrat bisa jadi untuk memperkokoh koalisi, dengan berdua saja cukup, tapi kan dengan tambahan koalisi, Demokrat dan sebagainya kan bisa memperkokoh," tutur Syaikhu.

Sebelumnya, setelah bertemu dengan Ketua DPD PD Jabar Iwan Sulandjana, Ketua DPD Gerindra Jabar Mulyadi mengungkapkan ketidaknyamanannya atas klaim Presiden PKS Sohibul Iman. Mulyadi bahkan membuka kemungkinan partainya meninggalkan PKS dalam Pilgub Jabar 2018. (tor/aan)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads