673 Personel Gabungan Dikerahkan untuk Tertibkan Bukit Duri

Jakarta - Penertiban kawasan Bukit Duri, Jakarta Selatan, dimulai. Sedikitnya 673 personel gabungan dikerahkan untuk meratakan kawasan itu menyusul rencana normalisasi Kali Ciliwung.

"Sebanyak 673 personel yang terdiri dari Polres Jakarta Selatan, Kodim 0504 Jakarta Selatan, Subgar 0504 Jakarta Selatan, Satpol PP Jakarta Selatan beserta instansi terkait," ujar Kepala Satpol PP Jaksel, Ujang Harmawan, dalam keterangannya, Selasa (11/7/2017).

Baca juga: Pemprov DKI Tertibkan Kawasan Bukit Duri Hari Ini

Sementara itu, Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi menambahkan penertiban dilakukan setelah melalui berbagai tahapan. Pemerintah telah melakukan pemetaan bidang, sosialisasi hingga pemberian Surat Peringatan 1, 2 dan 3.

"Kami telah melakukan sosialisasi sebanyak tiga kali, yakni tanggal 13 Maret 2017, tanggal 16 Maret 2016, dan tanggal 12 Mei 2017. Sementara untuk Surat Peringatan (SP), yakni tanggal 13 Juni 2017 SP 1, 20 Juni 2017 SP 2, dan 5 Juli 2017 SP 3," kata Tri.

Baca juga: Djarot: Bukit Duri Ditertibkan Selasa

Ada 4 RT yang terkena dampak dari normalisasi Kali Ciliwung ini, yaitu RT 01, 02, 03, dan 04/ RW 12. Total sebanyak 335 bidang yang terkena normalisasi.

Dari 355 bidang, sebanyak 331 bidang telah pindah ke rusun, lima bidang berupa tiga musola, 2 MCK, dan 17 bidang tidak mengambil lantaran telah memiliki rumah sendiri atau ada yang masih bertahan karena hanya sebagian dari bangunan mereka yang terkena normalisasi.

Baca juga: Djarot Pertimbangkan Bangun Pasar untuk Warga Bukit Duri di Rusun

Bagi warga yang terkena normalisasi, pemerintah memindahkan mereka ke 4 rusun di Jakarta Timue. Sebanyak 215 bidang di Rusun Rawa Bebek, 20 bidang di Rusun Pulo Gebang, 11 bidang di Rusun Komarudin dan 85 bidang di Rusun Bekasi KM 2.

Baca juga: Terima SP3, Warga Bukit Duri Harus Kosongkan Rumah Hari Ini

Selain itu, pemerintah juga memfasilitasi para warga yang terkena normalisasi sebanyak 253 siswa dengan rincian 136 siswa SD, 58 siswa SMP dan 59 siswa SMA.

Saat ini, aparat gabungan sedang melakukan apel di halaman Depo KRL Bukit Duri. Petugas juga terpantau bersiaga di sekitar jalan untuk mengikuti kegiatan penertiban ini. (knv/aan)