Pemprov DKI Jakarta memutuskan untuk tidak memodifikasi atau merekayasa cuaca saat hari pemungutan suara Pilkada 2024. Pj Gubernur DKI Jakarta, Teguh Setyabudi mengatakan, cuaca masih mendukung untuk pelaksanaan Pilkada 2024.
"Kita memang dua hari yang lalu sudah melakukan pencermatan dan sudah koordinasi dengan BMKG, namun demikian, sejauh ini belum kita lakukan untuk rekayasa cuaca," kata Teguh di Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur, Rabu (27/11/2024).
"Kita memang ada beberapa hal yang diperhitungkan, artinya memang berdasarkan koordinasi, diputuskan untuk yang sekarang ini tidak," katanya.
Teguh berharap, cuaca di Jakarta tidak mengalami hujan saat proses pemungutan suara dan penghitungan suara nanti. Dia mengatakan rencana mitigasi sudah disiapkan jika cuaca di Jakarta turun hujan.
"Tapi Insyaallah, berdasarkan prakiraan cuaca, mudah-mudahan cuaca terus mendukung, ya kalau hujan seperti yang tadi saya sampaikan sudah ada mitigasi," ujarnya.
"Saya pikir seluruh jajaran sudah menyiapkan alternatif-alternatif yang akan diambil, misalnya kalau memang, kalau di sini (SDN Kebon Manggis) kan memang sudah bisa langsung masuk ke ruangan sekolah, kalau memang nanti hujan di sini, kalau misalnya masih tampias gitu bisa langsung masuk ke dalam," jelasnya.
Simak juga Video 'BMKG Ungkap Potensi Cuaca Ekstrem di Natal-Tahun Baru':
(aik/aik)