Komisi Pemilihan Umum (KPU) mempersilakan PSI untuk segera memperbaiki input pengeluaran dana kampanye. KPU menyebut perbaikan dapat dilakukan hingga besok.
"Saat ini adalah masa perbaikan LADK sampai tanggal 12 Januari 2024 dan informasi yang kami terima PSI akan memperbaiki LADK-nya," kata Ketua Divisi Teknis KPU RI Idham Holik di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (11/1/2024).
Idham menuturkan saat menerima dokumen laporan dana awal kampanye (LADK) dari PSI, pihaknya langsung mengonfirmasi. Dia menuturkan PSI pun akan memperbaiki dokumen LADK mereka.
"Setelah kami menerima dokumen LADK yang disampaikan oleh partai PSI, kami juga mengonfirmasi," tuturnya.
Ketum PSI Kaesang Pangarep sebelumnya menanggapi pengeluaran dana kampanye PSI yang dilaporkan kepada KPU hanya sebesar Rp 180 ribu. Kaesang mengatakan hal itu merupakan salah input.
"Oh yang Rp 180.000, itu salah input, nanti dibenerin. Nanti bendahara umum yang akan menginfokan," kata Kaesang kepada wartawan di kawasan Jakarta Timur, Rabu (10/1).
Kaesang membeberkan jumlah dana pengeluaran kampanye PSI yang sebenarnya. Menurutnya, jumlahnya berkisar belasan miliar rupiah.
"Belasan (miliar) kalau nggak salah," imbuhnya.
KPU sebelumnya menerima LADK 18 partai politik. Dalam laporan tersebut PSI menyampaikan pendapatan Rp 2,002 miliar, sementara pengeluaran hanya Rp 180 ribu.
Berikut data yang disampaikan oleh KPU terkait dengan LADK dari PSI:
-580 calon anggota legislatif sudah menyampaikan LADK.
- Total penerimaan: Rp. 2,002,000,000.00
- Total pengeluaran: Rp. 180,000.00
Simak juga 'Blusukan ke Petamburan, Kaesang Disambut Riuh Emak-emak':
(amw/rfs)