Peneliti Departemen Politik dan Perubahan Sosial Centre for strategic and international Studies (CSIS) Nicky Fahrizal mengatakan ada tren 'judisasi politik' ke Mahkamah Konstitusi (MK). Dia mencontohkan gugatan usia capres-cawapres.
Mulanya, dia menyoroti penyelenggaraan Pileg 2024 yang kurang mendapat perhatian dari masyarakat dibandingkan Pilpres 2024. Padahal, menurut Nicky, Pileg memiliki peran penting dalam menentukan kualitas parlemen.
"Jadi apabila kita menginginkan adanya peningkatan kualitas dari parlemen, maka kita perlu memberikan perhatian terhadap caleg-caleg yang akan berkompetisi," kata Nicky dalam diskusi 'Update Politik Nasional: Pemilu 2024, Peta Kompetisi Partai, dan Situasi Keamanan di Papua', di Auditorium CSIS, Jakarta Pusat, Senin (25/9/2023).
Nicky mengatakan parlemen yang berkualitas ditandai dengan debat politik saat pembahasan Rancangan Undang-Undang (RUU). Dia mengatakan debat politik perlu agar isu politik yang seharusnya dibahas di DPR tidak dibawa ke MK.
"Harusnya ini suatu komponen atau suatu isu yang harusnya menjadi isu politik akan tetapi menjadi isu hukum sehingga banyak UU yang diajukan ke Mahkamah Konstitusi (MK) saat ini yang mana komponen yang dimohonkan adalah isu politik sebenarnya," ujar dia.
Dia kemudian mencontohkan gugatan usia capres cawapres di MK. Menurutnya, persoalan usia capres-cawapres dibahas di DPR. Nicky menganggap fenomena tersebut sebagai 'judisasi politik'.
"Contohnya soal ini, batasan umur capres atau cawapres. Sejatinya itu adalah isu politik yang harus dibahas di parlemen. Akan tetapi itu menjadi isu hukum yang dibahas di MK," paparnya.
"Tren ini terus meningkat sehingga tren ini disebut judisasi politik. Jadi MK ditarik untuk membahas isu politik," tambah dia.
Dia menilai MK harusnya membahas isu konstitusional. Sementara, isu politik harusnya menjadi perdebatan di DPR.
"MK kerap kali memiliki potensi terkooptasi karena yang harusnya dibahas itu hukum, konstitusionalitas, tapi membahas isu politik yang harusnya menjadi perdebatan di parlemen," tuturnya.
(amw/haf)