Anies soal Elektabilitas Capres: Kami Terbiasa Ditempatkan Nomor 3

Adrial Akbar - detikNews
Minggu, 07 Mei 2023 19:10 WIB
Anies Baswedan (tengah) (Foto: Adrial Akbar/detikcom)
Jakarta - Anies Baswedan tak merpermasalahkan elektabilitasnya sebagai calon presiden berada di posisi tiga dalam sejumlah hasil survei di bawah Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. Anies pun mengungkit hasil survei menjelang Pilkada DKI Jakarta tahun 2017.

"Soal survei saya sering dapat pertanyaan survei itu dan saya ingat Pilkada Jakarta kami tidak pernah nomor satu hasilnya," ujar Anies kepada wartawan di Tenis Indoor Senayan, Jakarta, Minggu (7/5/2023).

Bahkan, kata Anies, seminggu sebelum Pilkada DKI, dirinya ditempatkan nomor 3. Anies mengaku telah terbiasa ditempatkan di nomor 3.

"Bahkan seminggu sebelum Pilkada kami ditempatkan nomor 3, kami sudah terbiasa ditempatkan nomor 3," kata dia.

Meski kerap di posisi buncit dalam simulasi 3 nama, Anies tetap optimistis. Ia juga yakin bisa memenangkan pilpres yang akan datang

"Kami tetap optimis untuk bisa memenangkan dalam sebuah kompetisi pilpres nanti insyaallah," tuturnya.

Hasil Survei Elektabilitas Capres

Dalam beberapa hasil survei elektabilitas capres simulasi 3 nama, Anies Baswedan ada di bawa Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.

Dalam survei LSN periode 25 April sampai 2 Mei 2023, Prabowo Subianto memiliki tingkat elektabilitas tertinggi, disusul oleh Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Hasilnya:
1. Prabowo Subianto 36,5%
2. Ganjar Pranowo 25,8%
3. Anies Baswedan 24.6%
4. Tidak tahu 13,1%

"Berdasarkan simulasi yang dilakukan LSN, jika Pilpres hanya diikuti tiga orang tokoh saja maka Prabowo Subianto akan keluar sebagai pemenang dengan elektabilitas 36,5%," peneliti Lembaga Survei Nasional, Gema Nusantara Bakry, dalam konferensi persnya secara daring, Kamis (4/5/2023).

Pada survei Charta Politika periode 27-30 April, Anies juga berada pada posisi ke-3. Anies ada di bawah Ganjar dan Prabowo.

"Pada simulasi tiga nama, Ganjar dipilih oleh 36,6 persen responden, Prabowo 33,2 persen, dan Anies 23 persen," ujar peneliti Charta Politika Indonesia Ardha Ranadireksa dalam keterangan tertulis, Kamis (4/5).


(lir/lir)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork