Suara Puan Maharani Usai Dewan Kolonel Disanksi

Karin Nur Secha - detikNews
Rabu, 02 Nov 2022 08:30 WIB
Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani. (20detik)
Jakarta -

PDI Perjuangan (PDIP) memberikan sanksi peringatan keras dan terakhir kepada kadernya di Fraksi PDIP DPR RI yang tergabung dalam 'Dewan Kolonel'. Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani buka suara soal 'Dewan Kolonel' diberi sanksi keras dan terakhir dari DPP PDIP.

PDIP memberikan peringatan keras kepada 'Dewan Kolonel' yang berisi para Loyalis Puan Maharani di Fraksi DPR RI pada 5 Oktober lalu. PDIP menegaskan kalau pembentukan 'Dewan Kolonel' itu tidak ada dalam AD/ART partai.

Hampir sebulan berlalu, Puan Maharani buka suara soal 'Dewan Kolonel'. Dengan tegas Puan Maharani mengatakan PDIP tetap solid usai 'Dewan Kolonel' diberi sanksi.

"Sudah selesai (masalahnya) PDIP solid," ujar Puan di Sport Center DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (1/11).

Putri Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri itu mengatakan permasalahan itu bukanlah hal besar, hanya dinamika internal partai. Sekali lagi dia menegaskan bahwa PDIP sangat solid.

"Intinya kita PDIP solid dan kita akan mengikuti perintah apa yang diinstruksikan ketum tentang kesamaan paham," ucap Puan.

Terkait dukungan dari 'Dewan Kolonel', Puan menyebut semua orang bebas memberikan dukungan. Meski demikian, dia menyebut semua kader harus taat keputusan Megawati selaku ketua umum.

"Semua orang boleh mendukung dan memberikan dukungan kepada internal yang dianggap mumpuni yang mempunyai kapasitas dan kapabilitas untuk ikut dalam proses Pilpres 2024. Namun semua itu kita sebagai anggota PDIP akan ikut pada keputusan ketum," kata Puan.

Lihat juga video 'Sanksi PDIP untuk Ganjar-Pendukung Puan Gegara Copras-capres':






(rfs/rfs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork