Kapolda Riau Perintahkan Usut Tuntas Anarkisme Saat Penertiban PETI

Mei Amelia R - detikNews
Selasa, 07 Okt 2025 22:35 WIB
Foto: Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan. (dok. Polda Riau)
Kuantan Singingi -

Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan memberikan sejumlah arahan pasca-aksi anarkisme yang dilakukan sekelompok warga saat penertiban penambangan emas tanpa izin (PETI) di Kuantan Singingi (Kuansing). Herry Heryawan meminta jajarannya untuk mengusut tuntas insiden tersebut.

"Polda Riau akan melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pelaku perusakan kendaraan dinas serta kekerasan terhadap wartawan," ujar Irjen Herry Heryawan, dalam keterangannya, Selasa (7/101/2025).

Herry Heryawan menegaskan bahwa operasi penertiban PETI merupakan bagian dari komitmen Polda Riau dalam menjalankan program Green Policing, yaitu penegakan hukum yang berpihak pada pelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.

"Penegakan hukum ini dilakukan bukan untuk menghukum masyarakat, tetapi untuk menyelamatkan lingkungan dan menegakkan keadilan ekologis di Riau," imbuh Herry Heryawan.

Ia juga menegaskan kembali komitmen Polda Riau untuk melakukan penegakan hukum yang terukur dan humanis.

"Polda Riau berkomitmen untuk terus melindungi tuah dan menjaga marwah Bumi Lancang Kuning dengan langkah yang tegas, terukur, dan humanis," imbuhnya.

Pascakericuhan, Irjen Herry Heryawan meminta jajarannya untuk meningkatkan pengamanan di Kecamatan Cerenti dan memperkuat patroli preventif guna mengantisipasi kejadian susulan.

"Laksanakan komunikasi publik dan edukasi masyarakat terkait bahaya PETI terhadap lingkungan dan keselamatan warga," imbuhnya.

Lebih lanjut, Kapolda juga mendorong percepatan pembentukan Wilayah Pertambangan Rakyat (WPR) sebagai solusi legal agar masyarakat memiliki alternatif ekonomi yang sah dan berkelanjutan.




(mea/ygs)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork