Hari Juang Polri diperingati secara serentak oleh polres-polres jajaran Polda Riau. Hari Juang Polri merupakan momentum penting untuk mengenang sejarah dan meneguhkan kembali semangat pengabdian kepada bangsa dan negara.
Hari Juang Polri merujuk pada peristiwa bersejarah 21 Agustus 1945 di Surabaya, ketika Inspektur Polisi Kelas I Mochamad Jasin bersama 250 anggota Polisi Istimewa menyatakan kesiapan dan kesetiaan kepada Negara Republik Indonesia.
Naskah Proklamasi Polisi kala itu dibacakan langsung oleh Mochamad Jasin di bawah kibaran Merah Putih, di halaman Markas Polisi Istimewa, yang kini dikenal sebagai Sekolah Saint Louis, Surabaya, Jawa Timur.
Sejak saat itu, Polri aktif dalam perjuangan kemerdekaan, termasuk merebut senjata tentara Jepang, membantu para pejuang, dan ikut serta dalam berbagai pertempuran, salah satunya pada peristiwa 10 November 1945 di Surabaya.
Polres Rohul
Polres Rokan Hulu (Rohul) memperingati Hari Juang Polri dalam upacara pada Kamis (21/8/2025) pagi tadi. Upacara dimulai dengan penghormatan kepada bendera Merah Putih dan pembacaan sejarah singkat perjuangan Polri.
Kapolres Rokan Hulu, AKBP Emil Eka Putra, bertindak sebagai inspektur upacara memberikan amanat tentang pentingnya mengenang jasa para pahlawan Polri dan meningkatkan semangat kerja sama dalam menjalankan tugas.
Peristiwa tersebut menegaskan kesetiaan polisi kepada Republik Indonesia. Momen itu juga menjadi tonggak perjuangan kepolisian dalam mempertahankan kemerdekaan bangsa.
"Semangat perjuangan para pendahulu harus kita teladani. Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga garda terdepan menjaga keamanan dan persatuan bangsa," ujar AKBP Emil Eka Putra.
Polres Dumai
Upacara yang sama juga digelar di Polres Dumai yang dipimpin Kapolres AKBP Angga F Herlambang. Angga menekankan makna penting Hari Juang Polri sebagai tonggak sejarah institusi Polri.
"Hari Juang Polri adalah momen untuk mengenang kembali perjuangan para pendahulu kita yang dengan penuh keberanian menyatakan sikap setia kepada Negara Republik Indonesia pada 21 Agustus 1945," ujar Angga.
Ia menegaskan bahwa peristiwa Proklamasi Polisi di Surabaya adalah bukti nyata keberanian Polri dalam mempertahankan kemerdekaan.
Menurutnya, semangat juang para pendahulu itu harus menjadi inspirasi generasi Polri saat ini.
"Momentum itu menegaskan bahwa Polri lahir dari rahim perjuangan bangsa, berjuang bahu membahu bersama rakyat melawan penjajah," kata AKBP Angga F Herlambang.
Simak Video "Video: Kapolri Pimpin Upacara Hari Juang Polri, Resmikan Patung M Jasin"
(mei/dhn)