Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump melakukan percakapan telepon terbaru dengan Presiden China Xi Jinping, yang disebutnya berlangsung "sangat baik". Trump bahkan menyebut hubungan antara Washington dan Beijing "sangat kuat" setelah berbicara via telepon dengan Xi membahas berbagai isu.
Diumumkan juga oleh Trump, seperti dilansir AFP dan Al Arabiya, Selasa (25/11/2025), bahwa dirinya menerima undangan dari Xi untuk berkunjung ke Beijing pada April tahun depan.
"Saya baru saja melakukan percakapan telepon yang sangat baik dengan Presiden Xi dari China. Kami membahas banyak topik, termasuk Ukraina/Rusia, fentanyl, kedelai, dan produk-produk pertanian lainnya," tulis Trump menceritakan percakapan teleponnya dengan Xi via postingan Truth Social pada Senin (24/11).
Dia menambahkan bahwa kedua belah pihak "telah mencapai kesepakatan yang baik, dan sangat penting, bagi para petani hebat kita -- dan hal ini akan menjadi lebih baik".
Lebih lanjut, Trump mengatakan bahwa percakapan telepon pada Senin (24/11) itu menyusul "pertemuan yang sangat sukses di Korea Selatan" antara kedua pemimpin bulan lalu. Dia menekankan bahwa "telah ada kemajuan signifikan di kedua belah pihak dalam menjaga agar perjanjian tetap terkini dan akurat".
"Untuk itu, Presiden Xi mengundang saya untuk mengunjungi Beijing pada April, yang telah saya terima, dan saya membalasnya dengan mengundang beliau sebagai tamu saya untuk kunjungan kenegaraan ke AS pada akhir tahun ini," kata Trump dalam pernyataannya.
"Hubungan kita dengan China sangat kuat!" sebutnya, sembari menambahkan bahwa kedua negara sepakat tentang perlunya komunikasi yang lebih sering.
Dalam laporan terpisah pada Senin (24/11), kantor berita pemerintah China, Xinhua, menyebut kedua pemimpin membahas kerja sama bilateral dan isu Taiwan dalam percakapan telepon terbaru.
Simak Video "Video: Trump dan Xi Jinping Bertemu, Sepakat Jalin Komunikasi"
(nvc/ita)