×
Ad

Rusia Gagalkan Rencana Ukraina-Inggris Curi Jet Tempurnya

Novi Christiastuti - detikNews
Selasa, 11 Nov 2025 15:36 WIB
Jet tempur Rusia jenis MiG-31 membawa muatan rudal hipersonik Kinzhal dalam parade militer tahun lalu (dok. REUTERS/Maxim Shemetov/File Photo Acquire Licensing Rights)
Moskow -

Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB) mengungkapkan pihaknya telah menggagalkan rencana pencurian sebuah jet tempur MiG-31 yang didalangi mata-mata Ukraina dan Inggris. Mata-mata kedua negara itu berupaya membujuk pilot-pilot Rusia untuk mencuri jet tempur yang dilengkapi rudal hipersonik Kinzhal tersebut.

Ada imbalan sebesar US$ 3 juta (Rp 50 miliar) yang ditawarkan oleh mata-mata Ukraina dan Inggris kepada pilot Rusia yang berhasil mencuri jet tempur itu.

FSB dalam pernyataannya, seperti dikutip kantor berita RIA dan dilansir Reuters, Selasa (11/11/2025), menyebut jet tempur yang dibajak itu akan diterbangkan ke pangkalan udara NATO di kota Constanta, Rumania, di mana jet tempur itu kemungkinan akan ditembak jatuh oleh sistem pertahanan udara.

FSB, penerus utama KGB era Uni Soviet, mengatakan bahwa Ukraina dan Inggris telah merencanakan "provokasi" skala besar menggunakan jet tempur yang dibajak tersebut.

Disebutkan juga bahwa intelijen militer Ukraina telah berupaya untuk merekrut pilot-pilot Rusia dan menawarkan imbalan US$ 3 juta untuk mencuri jet tempur itu.

"Langkah-langkah yang telah diambil telah menggagalkan rencana dinas intelijen Ukraina dan Inggris untuk melakukan provokasi skala besar," kata FSB dalam pernyataannya.

Televisi pemerintah Rusia menayangkan gambar yang menunjukkan potongan pesan dan rekaman dari seorang pria, yang mereka klaim bekerja untuk intelijen Ukraina dan Inggris, dan menawarkan US$ 3 juta kepada seorang pilot Rusia untuk menerbangkan jet tempur MiG ke Eropa.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork