Israel mengaku akan membebaskan tahanan Palestina setelah mereka menerima semua sandera yang ditawan Hamas di Gaza. Pembebasan tahanan Palestina, katanya, akan dilakukan saat para sandera telah masuk ke wilayah Israel.
"Tahanan Palestina akan dibebaskan setelah Israel mendapat konfirmasi bahwa semua sandera kami yang akan dibebaskan besok telah melintasi perbatasan menuju Israel," ujar Juru Bicara PM Israel, Shosh Bedrosian, seperti dilansir Al Arabiya, Senin (13/10/2025).
Dia mengatakan sandera yang telah tewas akan diidentifikasi lebih dulu oleh para ahli forensik di Israel. Bedrosian mengatakan para tahanan Palestina akan berada di dalam bus yang siap berangkat selama proses identifikasi berlangsung.
"Begitu kami mendapat konfirmasi bahwa mereka (para sandera) telah memasuki wilayah Israel, bus-bus tersebut akan berangkat dan memulai perjalanan mereka," ujarnya.
Dia mengatakan pembebasan semua sandera yang ditawan di Jalur Gaza selama lebih dari 2 tahun diperkirakan akan dimulai Senin pagi waktu setempat. Israel dan Hamas telah menyetujui tahap pertama dari rencana yang diusulkan oleh Presiden AS Donald Trump untuk mengakhiri perang di Gaza.
(haf/imk)