Demo Memanas di Madagaskar, 22 Orang Tewas dan 100 Lainnya Terluka

Matius Alfons Hutajulu - detikNews
Selasa, 30 Sep 2025 03:25 WIB
Foto: Ilustrasi demo (Getty Images/iStockphoto/jacoblund)
Jakarta -

Demo berujung rusuh terjadi di Madagaskar. Sebanyak 22 orang dilaporkan tewas imbas kekerasan yang dilakukan oleh pasukan keamanan.

"Setidaknya 22 orang tewas dalam protes di Madagaskar yang ditanggapi dengan 'kekerasan' oleh pasukan keamanan," ungkap kantor kepala hak asasi manusia PBB dilansir AFP, Selasa (30/9/2025).

"Lebih dari 100 orang juga terluka dalam demonstrasi tersebut," lanjut kantor hak asasi manusia PBB yang dipimpin oleh Komisaris Tinggi Volker Turk dalam sebuah pernyataan.

Ia mengaku sedih atas pembunuhan yang terjadi saat aksi demonstrasi tersebut. Pihak keamanan di Madagaskar bahkan mematikan air dan listrik imbas demonstrasi.

"Saya terkejut dan sedih atas pembunuhan dan cedera dalam protes atas pemadaman air dan listrik di Madagaskar," kata Turk.

"Beberapa korban adalah pengunjuk rasa atau penonton yang dibunuh oleh polisi atau pasukan keamanan," sambung dia.

Setelah protes selama berhari-hari terhadap pemadaman listrik yang sering terjadi dan akses air yang buruk yang kemudian meletus menjadi bentrokan dengan pihak berwenang.




(maa/maa)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork