Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memperingatkan Israel usai melancarkan serangan ke Doha, Qatar pekan lalu. Trump mengatakan Qatar selama ini telah menjadi sekutu yang hebat.
"Qatar telah menjadi sekutu yang sangat hebat. Israel dan semua negara lainnya, kita harus berhati-hati. Ketika kita menyerang orang, kita harus berhati-hati," kata Trump kepada para wartawan, seperti dilansir AFP, Senin (15/9/2025).
Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Senin (15/9/2025):
- Israel Ungkap 200.000 Warga Palestina Tewas-Luka Selama Perang Gaza
Mantan Kepala Staf Umum Angkatan Bersenjata Israel (IDF), Herzi Halevi, menyebutkan bahwa lebih dari 200.000 warga Palestina di Jalur Gaza tewas atau luka-luka akibat serangan militer Israel. Halevi juga mengatakan bahwa operasi militer Israel di Jalur Gaza "tidak sekali pun" dihalangi oleh nasihat hukum.
Jumlah korban tewas atau korban luka di Jalur Gaza itu dikonfirmasi oleh Halevi dalam rekaman yang dipublikasikan oleh situs berita lokal Israel, Ynet, seperti dilansir Al Arabiya, Senin (15/9/2025).
Ini menjadi salah satu pernyataan pertama dari pihak Israel dalam penghitungan yang paling mendekati data yang dirilis secara berkala oleh Kementerian Kesehatan Gaza. Dengan populasi 2,2 juta jiwa, maka berarti 10 persen penduduk Gaza telah tewas atau terluka.
- Kian Panas! Ukraina Luncurkan 361 Drone ke Rusia
Ukraina melancarkan serangan udara besar-besaran dengan melibatkan setidaknya 361 drone yang menargetkan wilayah Rusia. Serangan drone Kyiv itu memicu kebakaran di kilang minyak Kirishi yang luas di wilayah barat laut Rusia.
Rentetan serangan drone Ukraina itu, seperti dilansir Reuters, Senin (15/9/2025), menghujani wilayah Rusia pada Minggu (14/9) dini hari. Sejauh ini, tidak ada laporan korban luka akibat serangan tersebut.
Di tengah perbincangan negara-negara besar mengenai cara mengakhiri konflik paling mematikan di Eropa sejak Perang Dunia II itu, serangan drone oleh Ukraina dan Rusia semakin meningkat beberapa waktu terakhir.
- Puluhan Ribu Warga Turki Gelar Aksi Demo Tuntut Erdogan Mundur!
Puluhan ribu orang menggelar aksi demo di Ankara, ibu kota Turki, untuk memprotes kasus pengadilan yang dapat melengserkan pemimpin oposisi utama negara tersebut. Aksi protes ini digelar setelah penindakan keras secara hukum oleh pemerintah Turki selama setahun terakhir terhadap partai oposisi utama.
(ita/ita)