5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

5 Berita Terpopuler Internasional Hari Ini

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 21 Mar 2025 17:25 WIB
President Donald Trump addresses a joint session of Congress at the Capitol in Washington, Tuesday, March 4, 2025. (Win McNamee/Pool Photo via AP)
Presiden AS Donald Trump (Foto: Win McNamee/Pool Photo via AP)
Jakarta -

Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menyebut ancaman Amerika Serikat (AS) terhadap negaranya "tidak akan memberikan hasil apa pun". Hal ini menanggapi Presiden Donald Trump yang memperingatkan kemungkinan aksi militer untuk mendorong Teheran berunding soal program nuklirnya.

"Orang Amerika seharusnya mengetahui bahwa ancaman tidak akan memberikan hasil apa pun saat menghadapi Iran," tegas Khamenei dalam pidato tahunannya untuk memperingati Nowruz, Tahun Baru Persia, seperti dilansir AFP, Jumat (21/3/2025).

Selain berita tersebut, berikut ini berita-berita internasional yang menarik perhatian pembaca detikcom, hari ini, Jumat (21/3/2025):

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

- Presiden Tunisia Pecat PM di Tengah Hantaman Masalah Ekonomi

Presiden Tunisia Kais Saied memecat Perdana Menteri (PM) Kamel Madouri pada Kamis (20/3) malam waktu setempat. Pemecatan ini dilakukan saat negara itu bergulat dengan sejumlah masalah ekonomi.

ADVERTISEMENT

Dilansir kantor berita AFP, Jumat (21/3/2025), menurut pernyataan resmi dari kantor kepresidenan, Madouri, seorang teknokrat yang baru diangkat sebagai PM pada Agustus lalu selama perombakan kabinet besar-besaran, digantikan oleh Sarra Zaafrani Zenzri, yang sebelumnya menjabat sebagai menteri pekerjaan umum.

Sebelumnya, Saied telah menyatakan ketidakpuasannya dalam beberapa minggu terakhir dengan kinerja pemerintah.

- Memanas! Hamas Balas Serangan Israel

Militer Israel terus membombardir Jalur Gaza, dengan jumlah korban tewas bertambah menjadi sedikitnya 710 orang. Kelompok Hamas membalas serangan udara terbaru Israel dengan menembakkan rentetan roket terhadap pusat komersial di Tel Aviv pada Kamis (20/3).

Juru bicara Kementerian Kesehatan Gaza Khalil al-Daqran, seperti dilansir Ahram Online, Jumat (21/3/2025), menyebut sedikitnya 710 orang tewas dan lebih dari 900 orang lainnya mengalami luka-luka di Jalur Gaza, sejak Israel kembali membombardir wilayah itu pada Selasa (18/3) dini hari.

Al-Daqran, seperti dikutip Al Jazeera, menyebut banyak korban luka akhirnya meninggal dunia karena tidak menerima perawatan medis yang memadai dan segera, akibat kurangnya pasokan dan peralatan medis esensial di Jalur Gaza.

- Korut Uji Coba Rudal Antipesawat, Diawasi Kim Jong Un

Korea Utara (Korut) menggelar uji coba untuk sistem rudal antipesawat terbaru buatannya. Uji coba itu dilakukan dengan diawasi langsung oleh pemimpin Korut, Kim Jong Un.

Laporan kantor berita Korut, Korean Central News Agency (KCNA), seperti dilansir AFP, Jumat (21/3/2/2025), mengklaim uji coba itu membuktikan "respons tempur cepat" dari sistem rudal antipesawat terbaru itu.

Pernyataan KCNA soal uji coba rudal ini dirilis sehari setelah Korea Selatan (Korsel) menyelesaikan latihan militer gabungan dengan Amerika Serikat (AS), yang dikenal sebagai "Freedom Shield" dan digelar setiap tahun.

- Listrik Padam Usai Kebakaran Gardu, Bandara Heathrow Ditutup

Bandara Heathrow di Inggris akan ditutup sepanjang Jumat (21/3) waktu setempat, setelah mengalami pemadaman listrik yang signifikan akibat kebakaran gardu listrik terdekat yang memasok listrik ke bandara tersebut. Penerbangan ke Bandara Heathrow pun terpaksa dialihkan.

"Demi menjaga keselamatan para penumpang dan kolega kami, Heathrow akan ditutup pada 21 Maret hingga pukul 23.59 waktu setempat," demikian pengumuman otoritas Bandara Heathrow via media sosial X, seperti dilansir Reuters, Jumat (21/3/2025).

Para penumpang diimbau untuk tidak datang ke bandara selama penutupan berlangsung sepanjang Jumat (21/3).

- Trump Ancam Aksi Militer terhadap Iran, Khamenei Bilang Gini

Pemimpin tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, menyebut ancaman Amerika Serikat (AS) terhadap negaranya "tidak akan memberikan hasil apa pun". Hal ini menanggapi Presiden Donald Trump yang memperingatkan kemungkinan aksi militer untuk mendorong Teheran berunding soal program nuklirnya.

"Orang Amerika seharusnya mengetahui bahwa ancaman tidak akan memberikan hasil apa pun saat menghadapi Iran," tegas Khamenei dalam pidato tahunannya untuk memperingati Nowruz, Tahun Baru Persia, seperti dilansir AFP, Jumat (21/3/2025).

Khamenei mengatakan bahwa AS "dan pihak-pihak lainnya seharusnya mengetahui jika mereka melakukan sesuatu yang merugikan bangsa Iran, mereka akan mendapat tamparan keras".

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads