Dalam sejumlah insiden sebelumnya, kelompok-kelompok militan setempat menargetkan proyek-proyek energi dengan pendanaan asing, terutama dari China, dan menuduh pihak asing telah mengeksploitasi wilayah tersebut, serta tidak memberikan keuntungan bagi penduduk setempat.
Salah satu kelompok militan setempat, Tentara Pembebasan Baloch (BLA), sering mengklaim serangan mematikan terhadap pasukan keamanan atau warga Pakistan dari provinsi lainnya, terutama Punjab.
Pada Agustus lalu, BLA mengklaim bertanggung jawab atas rentetan serangan terkoordinasi oleh puluhan militan yang menewaskan sedikitnya 39 orang. Serangan itu menjadi insiden dengan jumlah korban tewas tertinggi yang pernah melanda wilayah tersebut.
(nvc/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini