Menlu AS Komentari Tragedi Tiananmen, China Geram!

Novi Christiastuti - detikNews
Rabu, 05 Jun 2024 17:40 WIB
Komentar Menlu AS Antony Blinken soal tragedi Tiananmen memicu kecaman China (dok. REUTERS/Kevin Wurm/File Photo Acquire Licensing Rights)
Beijing -

Otoritas China mengecam keras Amerika Serikat (AS) setelah Menteri Luar Negeri (Menlu) Antony Blinken bersumpah dirinya tidak akan pernah melupakan penindakan keras di Lapangan Tiananmen sekitar 35 tahun lalu. Beijing menuduh Washington telah mencampuri urusan dalam negerinya.

Seperti dilansir AFP, Rabu (5/6/2024), tentara dan tank-tank militer China secara paksa membubarkan aksi protes damai di Lapangan Tiananmen di Beijing pada 4 Juni 1989 silam, memadamkan demonstrasi besar-besaran yang berlangsung selama berminggu-minggu yang menuntut kebebasan politik yang lebih besar.

Jumlah pasti korban jiwa dalam tragedi itu tidak diketahui, namun dilaporkan ratusan orang meninggal, dengan beberapa perkiraan menyebut angkanya melebihi 1.000 orang.

Para pemimpin China sejak saat itu berusaha untuk menghapus segala penyebutan soal penindakan keras itu di depan publik.

"Langkah AS secara serius telah mencampuri urusan dalam negeri China," sebut juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, dalam tanggapannya.

"China sangat tidak puas dan dengan tegas menentangnya," tegas Mao.

Lebih lanjut, Mao menyerukan AS untuk "berhenti memprovokasi konfrontasi ideologis, dan berhenti mencampuri urusan dalam negeri China dengan dalih hak asasi manusia".

Lihat juga Video 'Penembakan di Ohio AS, 1 Orang Tewas-25 Lainnya Terluka':



Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.




(nvc/ita)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork